Lexus LM500h Dapat Pembaruan, Segera Masuk Indonesia
Lexus LM500h resmi mendapat pengembangan baru di pasar Jepang. Mobil ini mendapat ubahan minor pada bagian interiornya guna meningkatkan kenyamanan berkendara para penggunanya.
Dalam pengembangannya kali ini, Lexus memang fokus untuk meningkatkan kenyamanan khususnya di baris kedua. Pasalnya pemilik kendaraan biasanya memang duduk di kursi penumpang.
Meski hanya pembaruan kecil sekalipun tetapi Lexus menilai sangat penting bagi para konsumennya.
Ada pun pengembangannya paling penting adalah peningkatan kesenyapan dalam kabin. Lexus telah menambahkan peredam getaran dan suara tambahan khusus di rumah roda serta area pintu belakang sehingga interior bakal lebih tenang.
Khusus pada varian Executive empat penumpang, Lexus melakukan pengembangan baru. Kini tombol pintu geser sudah dipindahkan dari langit-langit ke konsol tengah di antara kursi belakang.
Berkat ini maka penumpang tidak perlu repot mengulurkan tangan atau bahkan berdiri hanya untuk mengoperasikan pintu.
Tak hanya itu, konsol tengah juga sudah dilengkapi ruang kecil untuk menyimpan smartsphone serta barang-barang pribadi lain. Kemudian Lexus menambahkan lampu buat menerangu lantai di dekat pintu sehingga memudahkan penumpang keluar masuk mobil di malam hari.
Seluruh varian Lexus LM500h juga sudah mendapat ubahan berupa lampu interior yang lebih terang agar suasana jadi lebih nyaman. Tapi penumpang selalu bisa menyesuaikan kecerahan sesuai dengan keinginan.
Tidak ada perubahan pada mesin hybrid LM500h, yang menghasilkan tenaga gabungan sebesar 366 hp (273 kW / 371 PS) dari mesin turbo 2,4 liter dan motor listrik ganda. Tenaga disalurkan ke keempat roda melalui transmisi otomatis enam percepatan.
Sementara eksteriornya, Lexus tidak melakukan ubahan apapun. Mereka percaya bahwa desain yang digunakan masih sangat baik dan sesuai dengan selera konsumennya saat ini.
Pemesanan Lexus LM500 akan dibuka di Jepang pada 1 Agutus 2025. Harga untuk varian L enam punumpang masih sama yaitu 15 juta Yen atau sekitar Rp 1,64 miliar.
Sementara varian Executive dibanderol 20 juta yen atau sekitar Rp 2,19 miliar. Itu artinya mobil mengalami kenaikan sekitar 100 ribu yen atau sekitar Rp 10,9 juta dari sebelumnya.
