Cerita Penjual Gorengan Tetap Berjualan di Depan Mako Brimob Meski Terpapar Gas Air Mata

jakarta pusat, Mako Brimob, Kwitang, Kwitang di mana, mako brimob kwitang, mako brimob kwitang hari ini, Cerita Penjual Gorengan Tetap Berjualan di Depan Mako Brimob Meski Terpapar Gas Air Mata

Suasana mencekam dirasakan warga sekitar Markas Komando (Mako) Brimob Polda Metro Jaya, Jalan Kramat Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, saat aksi unjuk rasa berlangsung pada Kamis dan Jumat (28-29/8/2025).

Sumiyati (bukan nama asli), seorang penjual gorengan yang setiap hari berjualan di seberang Mako Brimob Kwitang, menjadi saksi langsung situasi tersebut.

Saat ditemui pada Senin (1/9/2025), Sumiyati masih mengoleskan pasta gigi di bawah kantung matanya untuk meredakan perih akibat paparan gas air mata.

“Ibu menjauh bu, masukin gerobaknya ke dalam gang aja,” kata Sumiyati menirukan ucapan seorang remaja yang ikut dalam aksi.

“Saya malah disuruh masuk, mereka sih enggak apa-apain saya,” lanjutnya.

Remaja Bukan Warga Sekitar

Menurut Sumiyati, sejumlah remaja yang ikut dalam aksi bukanlah warga sekitar. Ia mengaku sempat bertanya mengenai asal mereka.

“Ternyata mereka bukan orang sini, rumahnya jauh-jauh. Saya tanya ada yang dari Bekasi, ada yang Matraman,” ujarnya.

Meski telah menggeser gerobak dagangannya ke dalam gang bersama suami, Sumiyati tetap merasakan dampak gas air mata. Bau menyengat dan asap putih itu masuk hingga ke gang sempit dan rumah warga.

“Pasta gigi yang saya oles di bawah mata sudah enggak mempan. Gasnya tetap masuk ke mata dan tenggorokan,” katanya.

Pengalaman tersebut tak membuat Sumiyati berhenti berdagang. Pada Senin (1/9/2025), ia kembali menjajakan gorengan di lokasi yang sama.

“Iya tetap jualan. Kalau pulang, langsung ditetesin obat mata, soalnya masih terasa gas air matanya,” ujar Sumiyati.

Ia mengaku kini selalu menyiapkan pasta gigi, air mineral, dan obat tetes mata untuk berjaga-jaga jika bau gas air mata masih menyengat.

Situasi di Mako Brimob Kwitang Mulai Kondusif

jakarta pusat, Mako Brimob, Kwitang, Kwitang di mana, mako brimob kwitang, mako brimob kwitang hari ini, Cerita Penjual Gorengan Tetap Berjualan di Depan Mako Brimob Meski Terpapar Gas Air Mata

Situasi mako brimob kwuitang

Pantauan Kompas.com pada Senin siang sekitar pukul 14.15 WIB, kondisi di sekitar Mako Brimob Kwitang sudah berangsur tenang. Sejumlah personel Brimob masih berjaga dengan rompi antipeluru dan senjata. Kendaraan taktis pun tampak parkir di halaman markas.

Arus lalu lintas juga mulai normal. Jalur dari Pasar Senen menuju Menteng maupun sebaliknya bisa dilalui lancar. Kendaraan bermotor bahkan dapat melaju hingga 60 kilometer per jam. Kondisi serupa terlihat dari arah Jatinegara menuju Senen.

Meski demikian, aroma gas air mata masih tercium di beberapa titik. Warga yang melintas sesekali menutup hidung dan mulut mereka.

Latar Belakang Kerusuhan

Kericuhan di sekitar Mako Brimob Kwitang bermula dari aksi lanjutan demonstrasi pada Jumat (29/8/2025). Massa turun ke jalan sebagai bentuk solidaritas atas tewasnya Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online, yang dilindas mobil rantis Brimob di Jalan Penjernihan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025).

Peristiwa tersebut disaksikan langsung peserta aksi dan terekam dalam video yang kemudian tersebar luas di media sosial. Rekaman itu memicu kemarahan pengemudi ojek online serta masyarakat.

Akibat kejadian tersebut, tujuh anggota Brimob yang diduga terlibat sudah ditahan. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga telah menemui keluarga korban dan menyampaikan permintaan maaf secara langsung.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul " dan "Cerita Penjual Gorengan Saksikan Kericuhan di Mako Brimob Kwitang, Ungkap Asal Massa Pendemo" 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.