Kecelakaan Kereta Funicular Gloria Tewaskan 16 Orang, Pengelola Buka Suara

Portugal, Lisbon, kereta funicular gloria, perusahaan pengelola kereta funicular gloria, Kecelakaan Kereta Funicular Gloria Tewaskan 16 Orang, Pengelola Buka Suara

Perusahaan penyedia layanan transportasi kota Lisbon termasuk pengelolaan kereta funicular Gloria, Carris buka suara terkait kecelakaan maut yang menewaskan 16 orang dan 22 orang luka-luka.

Dalam keterangan resminya, pihak manajemen mengaku semua protokol pemeliharaan kereta funicular telah dilaksanakan. 

"Menyusul kecelakaan yang melibatkan Kereta Gantung Glória sore ini, CARRIS menyesalkan adanya korban jiwa dan terus memantau perkembangannya. CARRIS melaporkan bahwa semua protokol pemeliharaan telah dilaksanakan dan dipatuhi," ujar manajemen Carris seperti dikutip dari laman resminya, Jumat (5/9/2025) sore.

Adapun protokol pemeliharaan kereta funicular mencakup pemeliharaan umum setiap empat tahun dan dilaksanakan pada tahun 2022 serta perbaikan sementara yang dilakukan setiap dua tahun, yang terakhir dilakukan pada tahun 2024.

Selain itu, program pemeliharaan bulanan dan mingguan serta inspeksi harian telah dilaksanakan pihaknya dengan cermat.

"Carris segera memulai penyelidikan bersama pihak berwenang yang berwenang untuk menentukan penyebab kecelakaan ini," lanjut pihak manajemen.

Ada sejumlah pihak yang menduga penyebab kecelakaan kereta funicular Gloria disebabkan oleh hilangnya kendali kereta dan sistem pengereman yang bermasalah. 

Namun, penyebab kecelakaan funicular Gloria masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat. 

Tewaskan 16 orang

Portugal, Lisbon, kereta funicular gloria, perusahaan pengelola kereta funicular gloria, Kecelakaan Kereta Funicular Gloria Tewaskan 16 Orang, Pengelola Buka Suara

Funikular Gloria, kereta wisata Lisbon, Portugal, berusia 140 tahun anjlok dan menabrak gedung. Atas insiden tersebut, 15 orang tewas dan 18 lainnya luka-luka.

Sebanyak 16 orang tewas dan 21 orang luka-luka dalam kecelakaan maut kereta funicular legendaris di Lisbon.

Dilansir dari CNN, kecelakaan maut tersebut bermula saat salah satu gerbong kereta funicular tergelincir keluar dari jalur lalu menabrak gedung.

Kecelakaan kereta funicular itu dialami oleh salah satu kereta legendaris bernama Gloria.

Seorang perempuan yang menjadi salah satu saksi mata menggambarkan suasana detik-detik kecelakaan maut kereta funicular di Portugal tersebut. Ia melihat salah satu gerbong trem meluncur menuruni bukit "dengan kecepatan penuh" tanpa rem.

Kereta funicular pun tampak ringsek lantaran menabrak gedung.

"Kendaraan itu menabrak sebuah gedung dengan kekuatan yang dahsyat dan hancur berkeping-keping seperti kardus," ujarnya kepada saluran TV Portugal, SIC seperti dilansir dari CNN pada Jumat (5/9/2025).

Saksi mata lainnya, Teresa d’Avo juga berada di lokasi kejadian. Ia bersama orang-orang lainnya di lokasi lari untuk menjauh dari dari rel karena khawatir gerbong trem tersebut akan bertabrakan dengan gerbong di bawahnya.

"Namun, gerbong itu jatuh di tikungan dan menabrak sebuah gedung," ujarnya kepada surat kabar lokal Observador.

Saksi mata lain mengatakan kepada media lokal bahwa trem itu terguling dan menimpa seorang pria di trotoar.

Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa mengucapkan belasungkawa kepada keluarga para korban tewas maupun luka-luka dalam kecelakaan kereta funicular.

Marcelo menyebut, kecelakaan kereta funicular tersebut merupakan tragedi yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Cara kerja kereta funicular legendaris Gloria

Portugal, Lisbon, kereta funicular gloria, perusahaan pengelola kereta funicular gloria, Kecelakaan Kereta Funicular Gloria Tewaskan 16 Orang, Pengelola Buka Suara

Kereta funicular Gloria di Lisbon, Portugal.

Kereta funicular Gloria merupakan kereta yang paling populer bagi para wisatawan. Naik kereta funicular Gloria juga disebut salah satu aktivitas wisata yang wajib dicoba saat berlibur di Lisbon, Portugal.

Dilansir dari BBC, kereta funicular adalah jenis sistem kereta api yang perjalanan naik turun di lereng yang curam. Kereta funicular disebut sarana transportasi penting untuk menjelajahi sisi kota dengan medan yang curam di Lisbon.

Selain Gloria, ada kereta funicular lainnya yang populer yaitu Elevador do Lavra dan Elevador do Bica. Kereta funicular itu berwarna kuning cerah menyerupai trem dan meliuk-liuk di jalanan berbukit yang seringkali berjalur sempit.

Jalur kereta funicular Glória dibuka pada tahun 1885 atau setidaknya kini telah berusia 140 tahun. Dilansir dari CBC, kereta funicular Gloria awalnya memanfaatkan gaya gravitasi dan beban penyeimbang dari dua gerbong kereta untuk naik dan turun kontur jalan yang berbukit secara berlawanan.

Kedua gerbong kereta tersebut terhubung satu sama lain dengan kabel. Saat gravitasi menarik salah satu gerbong ke bawah, beban tersebut diimbangi oleh gerbong yang sedang naik.

Gravitasi memang membantu banyak pekerjaan, tetapi tidak semuanya. Tenaga tetap dibutuhkan.

Portugal, Lisbon, kereta funicular gloria, perusahaan pengelola kereta funicular gloria, Kecelakaan Kereta Funicular Gloria Tewaskan 16 Orang, Pengelola Buka Suara

Beberapa detik sebelum kereta Funikular Gloria anjlok di Lisbon, Portugal.

Jalur kereta Lisbon menggunakan sistem penyeimbang air ketika dibuka pada tahun 1885. Sistem tersebut kemudian digantikan oleh tenaga uap, dan kemudian pada tahun 1914 dialiri listrik.

Ada seorang petugas yang mengoperasikan sistem pengereman kereta funicular setiap gerbongnya. Selain itu, kereta funicular memiliki sistem pengereman darurat.

Adapun kereta funicular Gloria menempuh jarak sekitar 275 m (900 kaki) dengan kemiringan 18 derajat dari Restauradores, alun-alun pusat kota, hingga ke jalanan Bairro Alto. Perjalanan ini memakan waktu tiga menit dan menawarkan pesona Kota Tua Lisbon.

Dua gerbong di rute Glória terhubung ke ujung-ujung kabel pengangkut yang berlawanan yang ditarik oleh motor listrik.

Kereta funicular setiap harinya digunakan oleh warga setempat dan para turis yang berkunjung ke Lisbon.

Lisbon dikunjungi sekitar 8,5 juta wisatawan pada tahun 2024. Turis biasanya harus mengantre panjang untuk menikmati perjalanan singkat kereta funicular Gloria.

Setiap tahunnya, sekitar tiga juta penumpang menaiki gerbongnya menurut pejabat pariwisata setempat.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.