Cegah Anak Kecanduan Ponsel, Masjid-Masjid di Jakarta Bikin Pojok Baca

Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz mendorong Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta untuk membangun lokasi pojok baca di tempat ibadah.
Permintaan itu dimaksudkan untuk mengurangi kebiasaan anak bermain handphone. Pasalnya saat ini banyak anak sejak usia dini kecanduan gadget.
"Saya kira ada baiknya untuk kerja sama dengan tempat-tempat ibadah, seperti masjid," kata Aziz dalam keterangannya, Rabu (30/7).
Menurut Aziz, keberadaan pojok baca di lokasi-lokasi strategis bisa menumbuhkan minat baca, khususnya di kalangan generasi muda yang lebih banyak menghabiskan waktu dengan gawai daripada buku.
"Pekerjaan rumah kita saat ini adalah meningkatkan minat baca dengan menyediakan fasilitas yang mendukung, seperti buku-buku bacaan," ujarnya.
Aziz menilai, rumah ibadah merupakan lokasi ideal untuk menghadirkan pojok baca karena umumnya memiliki ruang yang cukup luas, terutama di tengah kawasan padat penduduk yang minim fasilitas publik.
Politikus PKS itu berharap, anak-anak terdorong untuk meningkatkan literasi sejak dini dengan disediakannya buku-buku yang menarik.
Dia juga menekankan pentingnya pendekatan kreatif untuk menarik minat baca anak-anak, misalnya melalui kegiatan mendongeng.
"Bukan hanya menyediakan buku atau pojok baca, tapi juga perlu ada orang yang memasarkan atau memperkenalkan itu agar menarik bagi masyarakat," tandasnya. (Asp)