Peniadaan CFD DKI Jakarta untuk HUT ke-80 RI

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memutuskan untuk meniadakan pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) pada Minggu, 17 Agustus 2025.
Kebijakan ini diambil demi mendukung kelancaran rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang akan digelar di sejumlah titik strategis di Ibu Kota.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa peniadaan CFD tersebut telah sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Warga berolahraga saat hari bebas berkendara atau car free day (CFD) di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (21/6/2020). Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta memisahkan jalur untuk pesepeda, olahraga lari, dan jalan kaki saat CFD pertama pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi.
Menurutnya, keputusan ini mengacu pada Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 12 Tahun 2016 Pasal 5 ayat (1), yang menyatakan bahwa HBKB dapat dibatalkan apabila terdapat kegiatan berskala nasional atau internasional yang membutuhkan pengaturan lalu lintas dan pengamanan khusus.
Peniadaan CFD pada tanggal tersebut bertujuan untuk memastikan kelancaran acara dan menjaga keamanan seluruh rangkaian peringatan HUT RI. “Kami mendukung penuh seluruh rangkaian kegiatan nasional dalam rangka HUT ke-80 RI. Maka dari itu, HBKB pada 17 Agustus ditiadakan agar tidak mengganggu jalannya acara yang memerlukan fokus pengamanan dan kelancaran lalu lintas,” ujar Syafrin dalam keterangan tertulis, Kamis (7/8/2025).
Meski tanpa CFD, masyarakat tetap diimbau untuk menjaga kebugaran dan berkontribusi dalam pengurangan polusi. “Kami mengajak masyarakat tetap melakukan aktivitas fisik secara mandiri di lingkungan masing-masing sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan ramah lingkungan,” ucap Syafrin.
CFD di kawasan Sudirman-Thamrin dijadwalkan kembali bergulir pada pekan berikutnya, sesuai jadwal reguler.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!