Buntut Demo Ricuh, PBB Dukung Pemerintah Ambil Langkah Efektif
Sejumlah wilayah Indonesia pekan kemarin baru saja terjadi aksi demonstrasi yang disertai tindakan anarkis dan perusakan fasilitas umum. Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (PBB) langsung memberikan pernyataan resmi merespon peristiwa yang terjadi pada pekan kemarin.
PBB menyampaikan duka mendalam kepada para korban luka dan meninggal dunia akibat aksi demonstrasi yang berlangsung pada akhir pekan bulan Agustus 2025.
Massa demonstran rusak Gedung DPRD Jabar
Ketua Umum PBB, Gugum Ridho Putra menyatakan bahwa mendukung secara penuh langkah pemerintah melakukan proses hukum yang transparan, objektif, dan akuntabel terhadap semua pihak yang terlibat, baik oknum pelaku kekerasan maupun aparat yang bertugas.
Bahkan, PBB juga menegaskan bahwa aparat harus mengedepankan profesionalisme, humanisme, dan penghormatan terhadap hak asasi manusia. Pemerintah juga diminta untuk melibatkan semua pihak dalam upaya memulihkan situasi nasional.
“Kita juga mendukung pemerintah mengambil langkah-langkah efektif melibatkan seluruh elemen masyarakat. Yang harus kita lakukan adalah masyarakat umum harus diajak, kita tidak bisa sendiri dan mengedepankan dialog. Penyampaian pendapat harus dipastikan dilakukan secara damai,” ujar Gugum kepada wartawan, Rabu 3 September 2025.
Selain itu, PBB juga mengingatkan agar pejabat publik lebih peka terhadap kondisi sosial masyarakat. Gugum menilai, perilaku sebagian oknum pejabat yang kerap memamerkan fasilitas negara justru dapat memicu kecemburuan dan kemarahan publik.
“Pejabat publik harus sadar bahwa jabatan itu amanah. Segala fasilitas yang mereka pegang tidak layak dipamer-pamerkan,” kata dia.
PBB juga mengimbau seluruh kader dan simpatisan, khususnya 174 anggota DPRD dari Partai Bulan Bintang, untuk benar-benar menjalankan fungsi sebagai wakil rakyat. Gugum menekankan bahwa setiap wakil rakyat harus memperhatikan perilaku di ruang publik agar tidak melukai hati masyarakat.
Massa demonstrasi membakar aset bangunan milik MPR RI di Kota Bandung
Lebih jauh, PBB menekankan pentingnya jalur damai dan musyawarah dalam menyelesaikan persoalan bangsa.
“Kami siap menjadi penjembatan aspirasi rakyat untuk menyalurkan kritik dan saran secara konstruktif, serta memperjuangkan pemerintahan yang demokratis, adil, dan berpihak kepada kepentingan umat serta bangsa,” kata Gugum.
