Rindu Bermain di Jakarta, Pemain Persija Ungkap Harapan

Dua pemain kunci Persija Jakarta, Rizky Ridho dan Andritany Ardhiyasa, mengungkapkan kerinduan mereka untuk bermain di kandang sendiri.
Hal tersebut disampaikan Rizky Ridho dan Andritany Ardhiyasa saat menghadiri jamuan dengan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, di Balai Kota Jakarta pada hari Kamis.
"Kami datang ke sini (Balai Kota Jakarta) lagi bisa membawa piala, kami semua berharap ketika kita sudah memulai musim depan sudah bisa berlaga di Jakarta," ungkap Rizky Ridho, yang menjabat sebagai kapten tim,
Gubernur DKI, Pramono Anung, bersama dengan Wakil Gubernur Rano Karno, menjamu seluruh skuad Persija, termasuk pelatih Carlos Pena dan manajer tim, Bambang Pamungkas.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (tengah) didampingi Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno (kiri) memberikan sambutan saat menerima kunjungan tim sepak bola Persija Jakarta di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (10/4/2025). Pramono Anung melakukan pertemuan untuk bersilaturahmi dengan jajaran manajemen dan pemain Persija Jakarta. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/Spt.
Kiper yang membawa Persija meraih juara Liga 1 di tahun 2018 tersebut menegaskan keinginannya agar timnya dapat berkandang di Jakarta selama satu musim penuh.
"Karena sudah lama terakhir, saya datang ke sini itu 2021 mengantarkan Piala Menpora. Semoga ini bukan yang terakhir, akan ada undangan ke sini lagi untuk mengantarkan piala ke Balai Kota," jelas Andritany.
Tim ini pernah menggunakan Stadion Sultan Agung di Bantul, Stadion Pakansari di Bogor, dan Stadion Patriot Candrabagha di Bekasi sebagai markas mereka.
Sebenarnya, terdapat dua stadion di Jakarta yang dapat digunakan untuk pertandingan kandang Persija, yaitu Stadion Utama Gelora Bung Karno dan Jakarta International Stadium (JIS).
Namun, kedua stadion tersebut sering kali tidak dapat digunakan karena bentrok dengan jadwal tim nasional atau kegiatan lain yang bukan sepak bola.
"Kami tahu Persija sekarang salah satu problemnya adalah ketika main di home. Ketika tanggal 20 Februari tahun 2025, sudah ditandatangani antara pengelola JIS dengan Persija, mudah-mudahan ini akan bisa betul-betul digunakan untuk menjadi home bagi Persija di kemudian hari," tambah Pramono.