Migrasi Kabel Semrawut Jakarta ke Bawah Tanah Dimulai dari Kebayoran Baru

Migrasi Kabel Semrawut Jakarta ke Bawah Tanah Dimulai dari Kebayoran Baru

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan komitmennya untuk merapikan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) yang semrawut di ibu kota.

Hari ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta bersama pihak terkait tengah menggelar rapat membahas penyelesaian Sarana Jaringan Utilitas Terpadu.

"Itu adalah bagaimana kabel-kabel yang di atas mulai kita atur untuk dimasukkan ke dalam dan kita sudah mau mulai di Kebayoran Baru. Karena bagi saya Jakarta akan buat kita lebih rapi," kata Pramono di Jakarta, Kamis (26/6).

Dalam kesempatan itu, Pramono menambahkan juga akan fokus menyelesaikan persoalan parkir liar yang sudah sangat menjamur di Jakarta.

"Nah menjawab itu tadi termasuk parkir liar, saya akan memerintahkan untuk ditertibkan. Karena tidak bisa Jakarta ini parkir liar dipelihara. Kami akan tertibkan," tuturnya.

Sebagai informasi, DPRD DKI Jakarta melalui Panitia Khusus (Pansus) tengah membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Jaringan Utilitas. Kini, pembahasannya sudah masuk dalam tahap pasal per pasal.

Ketua Pansus Jaringan Utilitas DPRD DKI, Pantas Nainggolan menargetkan pemindahan jaringan utilitas telekomunikasi dari udara ke bawah tanah. Langkah itu tidak hanya penting secara teknis, tetapi juga mendukung kerapian dan keindahan kota Jakarta. (Asp)