Tol Jakarta Cikampek Kembali Diperbaiki, Ada di 2 Lokasi
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) kembali melakukan perbaikan jalan dengan merekonstruksi dua titik di ruas tol Jakarta Cikampek. Pekerjaan akan dilakukan dalam waktu satu pekan.
Pemeliharaan yang dilakukan ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan pengendara terjaga. Sehingga perjalanan pelanggan bisa terjaga.
“Kualitas jalan tol perlu terus dijaga sehingga kami melaksanakan kegiatan pemeliharaan berupa rekonstruksi jalan yang dimulai hari ini hingga akhir pekan depan di beberapa titik hasil evaluasi,” ungkap Amri Sanusi, Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol dilansir dari Antara (14/07).
Amri mengungkap bahwa setidaknya ada dua lokasi perkerjaan. Titik pertama berada di Kilometer 35+227 sampai Km 35+355 yang dilakukan hingga Kamis (17/07) pukul 09.00 WIB.

Sedangkan pekerjaan titik kedua berada di Km 58+300 hingga Km 58+340 pada lajur 1 arah Jakarta mulai Senin (14/7) sampai Minggu (20/7) pukul 06.00 WIB.
Ia pun mengungkap bahwa tidak ada penutupan jalan di jalan tol Jakarta – Cikampek baik arah Jakarta maupun Cikampek. Sehingga diharapkan lalu lintas tetap bisa berjalan normal selama pekerjaan berlangsung.
Meski demikian Ria Marlinda Paallo, VP Corporate Secretary & Legal PT JTT mengungkap bahwa pihaknya sudah melakukan prosedur mitigasi guna menghindari hal yang tidak diinginkan. Mulai dari menyiagakan petugas hingga mengalihkan arus lalu lintas terdampak sebelum area kerja.
Tak hanya itu, pihaknya juga sudah mempersempit area kerja serta melakukan persiapan contraflow apabila kondisi lalu lintas kendaraan padat. Oleh sebab itu mereka sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya dalam hal pengaturan lalu lintas.
Informasi terkait perbaikan jalan juga dilakukan dengan beragam cara agar pelanggan tol bisa memahami terkait kondisi lalu lintas. Mulai dari Dynamic Message Sign hingga spanduk imbauan telah dipasang.

Masyarakat juga disarankan untuk melakukan penjadwalan ulang perjalanannya agar tidak terlambat sampai tujuan.
"Pastikan pula saldo uang elektronik cukup serta mengisi daya maupun bahan bakar sebelum memulai perjalanan," pungkas Ria Marlinda Paallo.