Fenomena Pengendara Motor Copot Pelat Nomor Merebak di Jakarta

Polda Metro Jaya menyoroti fenomena baru di jalanan Ibu Kota: semakin banyak pengendara motor yang mencopot pelat nomor belakang, baik sengaja maupun dengan alasan jatuh.
Perilaku ini kini menjadi salah satu target prioritas penindakan dalam Operasi Patuh Jaya 2025 yang digelar sejak 14 Juli hingga 27 Juli 2025.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Komarudin, menyatakan keprihatinannya terhadap tren tersebut karena membuka peluang bagi pengendara untuk menghindari sistem penegakan hukum, terutama ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement).
Pengendara motor yang tak menggunakan helm di Jalan Margonda Raya, kabur saat hendak ditilang polisi, Rabu (17/5/2023).
“Saat ini ada fenomena baru, kendaraan roda dua yang pelat ataupun TNKB belakangnya, entah sengaja dicopot atau alasan terjatuh, supaya diperhatikan kembali,” ujar Komarudin, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (14/7/2025).
Meski terlihat sepele, tidak memasang pelat nomor merupakan pelanggaran lalu lintas serius. Pelat nomor merupakan identitas resmi kendaraan yang terdaftar di kepolisian.
Tanpa TNKB, kendaraan tidak bisa dikenali oleh sistem elektronik, dan menyulitkan petugas dalam penindakan atau pelacakan jika terjadi pelanggaran, tabrakan, atau kejahatan.
Polisi mengimbau para pengendara, khususnya roda dua, untuk segera memeriksa kondisi pelat nomor kendaraannya. Jika hilang, rusak, atau tidak terpasang, segera lapor dan ajukan penggantian resmi ke Samsat terdekat.
“Target operasi yang kita tetapkan, mulai dari pengendara di bawah umur, sampai dengan penggunaan TNKB palsu. Karena ini jadi salah satu target yang kita lakukan,” ucap Komarudin.
“Patuhi ketentuan yang berlaku. Masyarakat dengan patuh itu sudah lebih dari cukup untuk membuat ataupun meminimalisir permasalahan transportasi ataupun lalu lintas di Jakarta,” ujarnya.
Komarudin berharap masyarakat dapat lebih sadar bahwa kepatuhan pada aturan lalu lintas bukan sekadar untuk menghindari tilang, tetapi untuk menciptakan lalu lintas yang aman, nyaman, dan tertib.