Tol Jakarta Cikampek Diperbaiki, Contraflow Siap Diberlakukan

 Ruas tol Jakarta Cikampek kembali mendapat perbaikan sepanjang pekan. Walau tol tetap beroperasi namun pekerjaan ini diperkirakan bakal membuat arus lalu lintas terganggu.

Oleh sebab itu PT Jasamarga Transjawa Tol pun memperingatkan masyarakat untuk mengatisipasi perjalanan.

"Selama periode pekerjaan pemeliharaan, ruas Tol Jakarta Cikampek, baik arah Jakarta maupun arah Cikampek masih tetap beroperasi secara normal," ungkap Amri Sanusi, Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol (21/07).

Sedikitnya ada tiga pekerjaan rekontruksi yang dilakukan hingga akhir pekan. Pertama adalah di Kilometer (Km) 26+195 hingga Km 26+352 pada lajur 1 dan bahu luar arah Cikampek mulai Sabtu (19/7) sampai Rabu (23/7).

Tol Jakarta Cikampek

Kemudian "On Ramp Cibatu" lajur 1 dan bahu luar arah Cikampek mulai Sabtu (19/7) hingga Rabu (23/7). Selanjutnya pada Km 60+045 sampai Km 59+965 lajur 1 arah Jakarta mulai Senin (21/7) hingga Minggu (27/7).

"Kualitas jalan tol perlu dijaga sehingga kami melaksanakan kegiatan pemeliharaan berupa rekonstruksi di beberapa titik hasil evaluasi," katanya.

Ria Marlinda Paallo, VP Corporate Secretary & Legal PT Jasamarga Transjawa Tol mengungkap bahwa pihaknya telah menyiapkan prosedur mitigasi untuk menghindari terjadinya kepadatan lalu lintas. Mulai dari menyiagakan petugas, mengalihkan arus kendaraan terdampak sebelum area kerja hingga mempersempit area kerja.

"Kami juga telah mempersiapkan skema contraflow bila terjadi kepadatan serta berkoordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya dalam hal pengaturan lalu lintas," ungkapnya kemudian.

Tol Jakarta Cikampek

Beragam upaya sosialisasi telah dilakukan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan "Dynamic Message Sign". Informasi tersebut disampaikan di kedua arah Tol Jakarta Cikampek agar diterima oleh pengguna jalan.

Mengimbau masyarakat mengantisipasi waktu perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima serta saldo uang elektronik cukup. Hal ini penting untuk menghindari terjadinya kepadatan di gerbang tol karena pengguna tol harus top up terlebih dulu.