Keraton Surakarta Gelar Kirab Pusaka Malam 1 Suro, Simak Waktu dan Jalurnya

Menjelang pergantian Tahun Baru Jawa 1 Sura 1959 Dal, Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat kembali menyelenggarakan tradisi budaya yang sarat makna spiritual Kirab Pusaka Malam 1 Suro. Prosesi ini akan digelar pada Kamis Wage malam Jumat Kliwon, tanggal 26 Juni 2025, tepat pukul 23.59 WIB.
Kirab pusaka ini bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi bagian penting dari warisan budaya Jawa yang telah dilestarikan secara turun-temurun. Tradisi ini menjadi penanda dimulainya tahun baru dalam penanggalan Jawa dan selalu menarik perhatian ribuan warga Solo dan sekitarnya.
Kirab Malam 1 Suro
Mengawal Pusaka Keraton Mengelilingi Kota
Puncak kirab ditandai dengan keluarnya kerbau pusaka yang dikenal sebagai Kebo Bule atau Kyai Slamet. Kerbau berkulit putih kemerahan ini telah menjadi simbol kesakralan keraton dan dipercaya membawa perlambang keselamatan.
Dalam prosesi ini, pusaka-pusaka keraton dibawa beriringan bersama Kebo Bule, dikawal oleh abdi dalem dan prajurit keraton dengan pakaian adat lengkap. Mereka berjalan kaki menyusuri jalan-jalan utama Kota Solo dalam keheningan dan kekhidmatan.
Rute Kirab Pusaka 1 Suro 2025
Tahun ini, kirab akan menempuh rute yang dimulai dari kompleks Karaton Kasunanan Surakarta, bergerak menuju Supit Urang Barat, lalu melintasi:
-
Jalan Pakoe Boewono
-
Jalan Jenderal Sudirman
-
Jalan Mayor Kusmanto
-
Jalan Kapten Mulyadi
-
Jalan Veteran
-
Jalan Yos Sudarso
-
Jalan Slamet Riyadi
Setelah mengitari jalur tersebut, rombongan akan kembali ke keraton melalui rute yang sama dan masuk kembali lewat Supit Urang.
Sebuah Tradisi yang Terus Hidup
Kirab Malam 1 Suro telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas budaya Surakarta. Tradisi ini tidak hanya mempertahankan nilai-nilai spiritual, tetapi juga mempererat hubungan antara keraton dan masyarakat.
Dengan kekayaan simbolik yang dimilikinya, prosesi ini terus hidup sebagai warisan budaya yang menjembatani masa lalu dan masa kini, serta menjadi ruang kontemplatif bagi siapa saja yang hadir menyaksikan.