Jadi Tersangka Kasus Video Asusila, Raul Asencio Hadapi Hukuman 2,5 Tahun Penjara

Jadi Tersangka Kasus Video Asusila, Raul Asencio Hadapi Hukuman 2,5 Tahun Penjara

Seorang jaksa penuntut umum (JPU) menuntut bek Real Madrid, Raul Asencio, dipenjara selama dua setengah tahun.

Pemain 22 tahun itu diduga telah membagikan video seksual yang melibatkan anak di bawah umur.

Pada Februari 2025 lalu, Asencio bakal diadili di Kepulauan Canary setelah dituduh menyebarkan gambar dan video seorang anak di bawah umur serta seorang gadis lainnya.

Menurut laporan The Athletic, Kejaksaan Umum Spanyol menyatakan, bahwa dua mantan pemain akademi Real Madrid, yang tidak termasuk Asencio, melakukan hubungan seks atas dasar suka sama suka dengan kedua gadis tersebut, termasuk anak di bawah umur.

Mereka dituduh memotret insiden tersebut tanpa persetujuan anak di bawah umur tersebut. Lalu, seorang gadis lain juga terlibat.

Asencio pun diduga meminta untuk dikirimi video-video insiden tersebut, sebelum menunjukkannya kepada orang lain.

Jika terbukti bersalah, ia telah melakukan dua pelanggaran Pasal 77 KUHP Spanyol, terkait privasi.

Pemain Spanyol ini merupakan salah satu dari empat produk akademi Real Madrid yang terlibat dalam kasus yang masih berlangsung, tetapi satu-satunya yang masih berada di klub.

Raul Asencio membantah tuduhan penyebaran video seksual
Raul Asencio membantah tuduhan penyebaran video asusila. Foto: Dok. Real Madrid

Ferran Ruiz kini telah pindah ke Girona, sementara Juan Rodriguez dan Andres Garcia telah menandatangani kontrak dengan tim-tim di liga-liga bawah Spanyol.

Kejaksaan Umum Spanyol telah meminta agar keempat pemain tersebut dipenjara. Kedua gadis tersebut diklaim mengalami gangguan stres setelah insiden tersebut.

Mereka dikabarkan ingin Asencio membayar masing-masing 5.000 Euro (Rp 94 juta) atas dugaan keterlibatannya dalam kejadian tersebut.

Awal tahun ini, Asencio merilis pernyataan yang dengan tegas membantah segala bentuk kesalahan.

"Saya tidak terlibat dalam perilaku apa pun yang melanggar kebebasan seksual perempuan mana pun, apalagi anak di bawah umur," ujarnya.

"Jika tuntutan akhirnya diajukan dan persidangan dimulai, saya akan terus membela diri di hadapan Pengadilan dan Tribunal, yang sepenuhnya saya percayai, menegaskan kembali ketidakbersalahan saya atas tindakan kriminal apa pun," tambahnya.

Tuduhan yang dilayangkan terhadap Asencio tidak menghentikannya untuk dipilih oleh Real Madrid musim lalu.

Setelah menjalani debut seniornya November 2024 lalu, Asencio menjadi pemain inti di sisa musim asuhan Carlo Ancelotti.

Ia juga tampil dalam empat dari enam pertandingan Piala Dunia Antarklub 2025 di bawah asuhan Xabi Alonso.

Selain mencatatkan 46 penampilan senior untuk Real Madrid, Asencio menerima panggilan pertamanya ke timnas Spanyol pada Maret lalu. (sof)