Dari Rujak Cingur hingga Es Degan, Pedagang Kecil Bangkit Pasca-kerusuhan Surabaya

Surabaya, aksi massa, pedagang kecil, kerusuhan Surabaya, Aksi Massa Surabaya, situasi surabaya terkini, surabaya mulai pulih, Dari Rujak Cingur hingga Es Degan, Pedagang Kecil Bangkit Pasca-kerusuhan Surabaya, Polsek Tegalsari Ludes Dilalap Api, Surabaya Mulai Pulih Pasca Kerusuhan, Pedagang Kecil Kembali Mengais Rezeki, Gubernur Khofifah dan Pangdam V Tinjau Lokasi

Endah (65) masih tampak gemetar ketika berdiri di depan puing-puing Polsek Tegalsari, Surabaya, Minggu (30/8/2025).

Sehari-hari ia berjualan rujak cingur di kantin samping kantor polisi tersebut. Namun kini, warung sederhana yang menjadi sumber penghidupannya ludes dilalap api.

Endah mengetahui Polsek Tegalsari terbakar sekitar pukul 01.00 WIB.

Dari rumahnya yang hanya berjarak sekitar 50 meter, ia terbangun akibat suara ledakan bertubi-tubi. Rasa penasaran mendorongnya keluar rumah.

“Saya keluar api waktu besar. Ada tujuh stand di sana, warung saya yang pertama disasar api,” katanya dengan suara bergetar.

“Saya cuma ngelus dada, mbatin ‘Ya Allah, Ya Allah’,” imbuhnya.

Tak hanya kehilangan warung, harta berharganya seperti dua BPKB sepeda motor yang disimpan di laci warung ikut menjadi abu. Yang tersisa hanyalah bau asap menyengat.

Padahal, setiap siang, warung rujaknya kerap menjadi tujuan makan siang pegawai kantor di sekitar Jalan Tunjungan.

Polsek Tegalsari Ludes Dilalap Api

Bangunan Polsek Tegalsari yang juga berstatus cagar budaya kini tinggal arang dan dinding hangus. Sebelum api membesar, warga sempat melihat massa masuk dan menjarah barang-barang dari dalam.

“Setelah kebakaran pagi harinya, banyak masyarakat memunguti besi dan kuningan bekas terbakar,” tutur seorang warga.

Luqman, warga lain, menyebut api mulai terlihat sekitar pukul 00.23 WIB. Ia menyebut malam itu Suasana Surabaya benar-benar mencekam.

“Saya menyaksikan sendiri waktu rusuh itu ada massa menghadang mobil Damkar di Jalan Simpang Dukuh. Ada massa yang sampai naik ke atas truk Damkar nyegah biar tidak segera melakukan evakuasi,” ucapnya.

Insiden di Polsek Tegalsari terjadi setelah kebakaran Gedung Negara Grahadi, yang lebih dulu diserang massa.

Surabaya Mulai Pulih Pasca Kerusuhan

Surabaya, aksi massa, pedagang kecil, kerusuhan Surabaya, Aksi Massa Surabaya, situasi surabaya terkini, surabaya mulai pulih, Dari Rujak Cingur hingga Es Degan, Pedagang Kecil Bangkit Pasca-kerusuhan Surabaya, Polsek Tegalsari Ludes Dilalap Api, Surabaya Mulai Pulih Pasca Kerusuhan, Pedagang Kecil Kembali Mengais Rezeki, Gubernur Khofifah dan Pangdam V Tinjau Lokasi

Suasana di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur usai aksi massa yang berakhir dengan pembakaran sisi barat sehari sebelumnya, masyarakat menikmati dengan bersantai, Minggu (31/8/2025) malam.

Sehari setelah insiden pembakaran Gedung Grahadi dan Polsek Tegalsari, suasana Kota Surabaya mulai berangsur pulih. Warga berdatangan ke pusat kota, sementara pedagang kecil kembali berjualan di sekitar lokasi.

Pantauan Kompas.com, Minggu (31/8/2025), arus lalu lintas di Jalan Basuki Rahmat hingga Jalan Gubernur Suryo padat, namun tetap lancar. Banyak warga berhenti untuk melihat bekas kebakaran, sebagian mengabadikan dengan kamera ponsel sebelum melanjutkan perjalanan.

Halaman Gedung Grahadi yang semula dipenuhi puing kini tampak bersih. Pagar besi yang roboh sudah berdiri kembali, sementara area luar gedung ditutup seng.

Dari balik pagar, sejumlah warga mengaku sengaja datang untuk melihat langsung lokasi kejadian.

"Ya ini tadi saya sengaja datang ke sini ingin melihat langsung tempat kejadian. Menyedihkan, ini kan tempat bersejarah. Kok bisa tega mereka melakukan itu, apa yang ada di pikiran mereka,” ujar Annisa, salah satu warga.

“Semoga segera selesai permasalahan ini. Kan yang kita tuntut ini perwakilan rakyat yang sudah kita pilih,” tambahnya.

Pedagang Kecil Kembali Mengais Rezeki

Pasca kerusuhan yang menyisakan puing, para pedagang kecil kembali mencoba peruntungan. Sholeh, penjual es degan yang biasa mangkal di Taman Apsari, memindahkan lapaknya ke depan Gedung Grahadi.

“Ya saya memang berjualan di sekitar Taman Apsari, jadi pindah di depan gedung biar orang-orang yang lihat gedung terbakar bisa beli, namanya usaha,” kata Sholeh, warga Tambaksari.

Sholeh mengaku bersyukur karena dagangannya sempat diborong oleh tim Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk dibagikan kepada masyarakat.

“Alhamdulillah tadi sama tim Bu Gubernur disuruh masuk terus dibeli untuk dibagikan. Namanya usaha pasti ada hasil, yang penting usaha,” ujarnya.

Meski keluarganya sempat khawatir, Sholeh tetap memilih berjualan.

“Ya saya bismillah saja karena niat cari nafkah. Semoga Indonesia, khususnya Surabaya, aman kondusif. Sudah cukup berakhir rusuhnya. Fokus pada tuntutan,” imbuhnya.

Gubernur Khofifah dan Pangdam V Tinjau Lokasi

Surabaya, aksi massa, pedagang kecil, kerusuhan Surabaya, Aksi Massa Surabaya, situasi surabaya terkini, surabaya mulai pulih, Dari Rujak Cingur hingga Es Degan, Pedagang Kecil Bangkit Pasca-kerusuhan Surabaya, Polsek Tegalsari Ludes Dilalap Api, Surabaya Mulai Pulih Pasca Kerusuhan, Pedagang Kecil Kembali Mengais Rezeki, Gubernur Khofifah dan Pangdam V Tinjau Lokasi

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa saat meninjau menikmati makanan dan minuman gratis untuk TNI Angkatan usai berdialog dan meninjau lokasi pembakaran oleh aksi massa di Surabaya, Minggu (31/8/2025) siang.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak dan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin meninjau lokasi kebakaran pada Minggu siang.

Selain berdialog dengan warga, Khofifah juga membeli dagangan UMKM Surabaya di sekitar Gedung Grahadi untuk dibagikan. Ia mengajak pedagang kaki lima agar tetap bisa berjualan di area aman.

Monggo yang jualan bisa masuk dalam,” ujarnya.

Suasana sempat cair ketika Khofifah menyantap cilok dan es dawet bersama petugas kebersihan, anggota TNI, dan jurnalis di lokasi.

Sementara itu, ratusan personel TNI diturunkan untuk menjaga Gedung Grahadi.

“Saya harap ini kejadian yang terakhir,” kata Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin.

Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul dan TribunJatim.com dengan judul Cerita Endang Pedagang Rujak Cingur di Polsek Tegalsari Surabaya Dibakar, Warung Ludes : Ya Allah 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.