Piala Kemerdekaan 2025, Pengukur Kesiapan Timnas U17 Indonesia

PSSI, Erick Thohir, Timnas U17 Indonesia, Piala Dunia U17 2025, Nova Arianto, pssi, erick thohir, timnas u17 Indonesia, Piala Kemerdekaan 2025, Pengukur Kesiapan Timnas U17 Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan Piala Kemerdekaan 2025 merupakan bentuk nyata dukungan federasi dalam mempersiapkan Timnas U17 Indonesia menuju Piala Dunia U17 2025.

Timnas U17 Indonesia tengah melakukan pemusatan latihan (TC) guna mematangkan persiapan sebelum tampil di Piala Dunia U17 2025 pada November mendatang.

Bali pun dipilih sebagai lokasi TC. Kegiatan ini sudah dilakukan selama satu bulan di Bali. 

Namun, Timnas U17 Indonesia juga memerlukan uji coba untuk mengukur sejauh mana kekompakan para pemain.

Maka itu, PSSI memutuskan untuk menggelar Piala Kemerdekaan 2025 yang mengundang tiga negara yang dinilai memiliki karakteristik yang sama dengan lawan tim asuhan Nova Arianto di fase grup.

Piala Kemerdekaan 2025 sendiri rencananya akan digelar pada Agustus mendatang di Stadion Utama Sumatera Utara.

"Coach Nova ingin mencoba beberapa gaya permainan," kata Erick Thohir dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (31/7/2025).

Untuk diketahui, Timnas U17 Indonesia tergabung di Grup H bersama Brasil, Honduras, dan Zambia.

Sementara, negara yang sudah terkonfirmasi ikut serta dalam Piala Kemerdekaan 2025 adalah Afrika Selatan dan Tajikistan.

"Karena kan di grup kita itu juga ada yang dari Afrika, ada yang Amerika Latin. Ini sekadar mengukur saja," tutur Erick.

Wajib Hindari Cedera

Berstatus sebagai laga uji coba, Erick juga mengingatkan kepada Timnas U17 Indonesia agar bisa bermain dengan cerdas dan menghindari cedera.

Pasalnya, diakui Erick, talent pool milik Indonesia belum sebanyak negara-negara lain.

Sehingga, jika sampai kehilangan satu pemain saja, bisa berdampak besar bagi performa Timnas U17 Indonesia.

"Ketebalan tim nasional kita dari U17, U20, U23 sampai senior kan kalau kita harapkan 2x11 atau 3x11 antara pemain pertama dan cadangan, ya kita belum mendapatkan ketebalan itu," kata Erick.

"Nah artinya apa? Uji coba mesti jalan, resiko cedera ada. Tetapi, gaya bermain yang diharapkan untuk antisipasi Piala Dunia ya kami siapkan," tegas dia.