Maarten Paes Ceritakan Momen Spesial bersama Timnas Indonesia

Maarten Paes, kualifikasi piala dunia, Australia, Timnas Indonesia, Arab Saudi, Maarten Paes Ceritakan Momen Spesial bersama Timnas Indonesia

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, baru-baru ini membagikan momen berharga yang ia alami bersama skuad Garuda.

Paes, yang kini menjadi salah satu andalan tim, menghadapi banyak tantangan sebelum dapat membela Indonesia.

Pemain berusia 26 tahun itu resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada 30 April 2024. Namun, setelah itu, ia tidak bisa serta merta membela panji Timnas Indonesia.

FIFA sempat menolak proses perpindahan asosiasi Paes dari KNVB ke PSSI.

Sebelumnya, Paes pernah membela Timnas Belanda U21 di usia 22 tahun dan hal ini sempat menjadi ganjalan bagi FIFA.

PSSI kemudian mengajukan banding ke CAS, arbitrase olahraga internasional, pada 15 Agustus 2024. Banding terkait kasus Paes lalu disetujui pada 18 Agustus 2024.

Setelah 111 hari menunggu, Paes akhirnya dapat memperkuat Timnas Indonesia pada September 2025.

Debutnya terjadi pada 5 September 2025, saat Indonesia menghadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Meskipun Timnas Indonesia tidak diunggulkan, mereka berhasil meraih hasil imbang 1-1 di markas Arab Saudi. Paes juga sukses mementahkan penalti Salem Al Dawsari.

Setelah hasil yang mengejutkan tersebut, Indonesia melanjutkan perjuangan dengan melawan Australia.

Tim Garuda meraih hasil imbang 0-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 10 September 2024.

Dua pertandingan ini sangat berarti bagi Maarten Paes, yang ia sebut sebagai laga istimewa dalam kariernya.

Dalam sebuah wawancara dengan podcaster asal Belanda, Paes berbagi pengalaman dari proses menjadi WNI hingga momen-momen spesial yang ia alami.

“Saya hanya ingin menunjukkan yang terbaik kepadanya. Bagaimana pertandingan berlangsung dan kami melakukan pertandingan pertama, debut saya, di Arab Saudi,” ujarnya.

Paes juga terkesan dengan banyaknya suporter yang hadir di stadion. Sekitar 30 ribu orang fan Garuda hadir di Arab Saudi untuk mendukung Timnas Indonesia.

“Suara (penonton) yang memecahkan telinga di Arab Saudi,” jelasnya.

Pada pertandingan kandang melawan Australia, Paes terkejut melihat 80 ribu orang mendukung tim Merah Putih.

“Ya, benar. Mungkin serupa dengan pemandangan Amerika Selatan di Boca Juniors atau River Plate,” ungkapnya.

Selain itu, Paes juga meraih predikat pemain terbaik dalam kedua pertandingan tersebut. Awal yang baik dalam kariernya di Timnas Indonesia.

“Tapi ya ini adalah momen yang istimewa untuk saya. Dan ya, saya juga menjadi pemain yang memainkan dua laga pertama dengan baik,” ungkapnya.

Pengalaman luar biasa lain bagi Paes adalah saat Indonesia berhasil mengalahkan Arab Saudi pada November 2024 dengan skor 2-0 di GBK.

“Dan sejak saat itu menjadi pengalaman yang fantastis,” jelasnya di YouTube SEG Stories.

"Pertandingan terakhir kami pada bulan November, kami menang 2-0 melawan Arab Saudi di kandang."

"Dan Arab Saudi menang melawan Argentina pada Piala Dunia yang lalu. Dan saya menghentikan penalti dari pemain Arab, yang mencetak gol kemenangan melawan Argentina," tutur Maarten Paes.

"Ya itu semua cerita tentang pengalaman dari di Piala Dunia, sehingga hal itu memberi kami sebuah dorongan mental yang luar biasa. Kami benar-benar merasa bisa meraih Piala Dunia kali ini," pungkasnya.