Pasar Mobil Listrik Global April 2025 Masih Tumbuh, China Mendominasi

Lembaga riset Rho Motion melaporkan bahwa pasar mobil listrik atau electric vehicle (EV) global masih menunjukkan kinerja positif, di tengah tantangan yang kuat.
Dilansir ArenaEV pada Jumat (16/5/2025), hal tersebut tergambar dari total penjualan EV pada April 2025 yang mencapai 1,5 juta unit. Mencerminkan adanya pertumbuhan 29 persen secara tahunan alias year-on-year (yoy).
Memang bila melihat secara bulanan ada sedikit penurunan sekitar 12 persen pada Maret 2025 yang mencapai 1,7 juta unit. Namun tren keseluruhan masih menunjukkan pertumbuhan jangka panjang yang stabil.
Angka ini mencerminkan peningkatan sebesar 35 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Lonjakan sebagian besar dipicu oleh banyaknya pilihan model lokal yang menawarkan harga bersaing dan teknologi terbaru.
Eropa mencatat penjualan sekitar 1,2 juta unit selama periode yang sama, tumbuh 25 persen secara tahunan. Setelah sempat melambat pada 2024, pasar Eropa mulai bangkit kembali, berkat kehadiran sejumlah merek mobil listrik asal China seperti BYD, Zeekr, Nio, dan XPeng.
Di Amerika Utara, pertumbuhan pasar EV cenderung lebih moderat. Penjualan di wilayah ini mencapai sekitar 600.000 unit, hanya naik 5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Para analis menyatakan bahwa meskipun terdapat tantangan seperti ketegangan dagang dan kebijakan yang fluktuatif, tren adopsi kendaraan listrik global tetap positif.
Produsen lokal di pasar utama seperti China dan Eropa terus memperkuat posisi mereka, didukung oleh berbagai insentif pemerintah, termasuk program penggantian kendaraan lama dan insentif lingkungan.