Tren Perang Harga Mobil Listrik: Untung untuk Konsumen

Dewasa ini, persaingan harga kendaraan, terutama di segmen elektrifikasi, semakin ketat dengan pabrikan China yang agresif menawarkan banderol kompetitif sambil terus menyempurnakan model-model sebelumnya.
Berdasarkan catatan, beberapa merek yang sudah menerapkan strategi tersebut meliputi Neta, MG, Wuling, BAIC, Jetour, hingga Chery, yang baru-baru ini memangkas harga jual facelift Omoda 5 dan Omoda E5 menjadi C5 serta E5 hingga Rp 100 juta.
Menanggapi kondisi itu, Head of Product Jaecoo Indonesia, Ryan Ferdiean Tirto, menyampaikan bahwa tren perang harga bukan hal baru.
Sebab, setiap pabrikan tentu ingin memberikan produk terbaiknya ke pasar sehingga terjadi dinamika persaingan.
"Menurut saya baik saja. Karena balik lagi, konsumen yang diuntungkan karena dapat harga kompetitif. Semakin banyak variasi di market kan juga bagus," kata dia saat ditemui pada Senin (30/6/2025).
Namun, ia mengakui bahwa perang harga harus dibarengi dengan peningkatan kualitas produk dan inovasi, bukan sebaliknya.
Sehingga dapat menghadirkan beragam fitur terkini yang cocok atau sesuai dengan pasar.
Apalagi untuk beberapa konsumen saat ini, harga bukan satu-satunya pertimbangan dalam pembelian mobil.
Jaecoo J8 menunjukkan performa off-road ekstrem saat menerjang kubangan lumpur dengan sistem ARDIS aktif.
Fitur hingga pengalaman berkendara juga sudah menjadi aspek yang menentukan.
"Jadi konsumen bisa melihat nanti tinggal, karena nggak cuma harga ya, tapi kan balik lagi ke fiturnya seperti apa, driving feeling-nya seperti apa, itu juga konsumen harus coba rasanya seperti apa gitu," kata Ryan.
"Dari Jaecoo juga kita bagaimana caranya harus menghasilkan produk-produk inovatif. Memberikan value lebih," lanjutnya.
Saat ini, Jaecoo tengah mempersiapkan dua produk untuk diluncurkan sekaligus, yaitu model J7 yang akan hadir dalam dua varian dan J8.
Walau belum dirilis, perseroan sudah membuka pemesanan.
Varian J7 AWD ditawarkan mulai Rp 549 juta dan tipe Super Hybrid System (SHS) berada di kisaran Rp 599 juta.
Sementara J8 berkisar di antara Rp 700 juta sampai Rp 800 juta.