Halo Tetangga! Toko Kopi Tuku Bakal Buka Gerai di Belanda

Kopi Tuku, Toko Kopi Tuku, kopi Tuku, toko kopi tuku buka di belanda, cabang kopi tuku, Halo Tetangga! Toko Kopi Tuku Bakal Buka Gerai di Belanda

Toko Kopi Tuku berencana membuka gerai pertama di luar negeri, tepatnya  di Kota Amsterdam, Belanda, pada tahun ini.

Sebelumnya, gerai kopi yang lekat dengan sapaan Halo Tetangga untuk pelanggannya itu, pernah membuka gerai pop-up di Seoul, Korea Selatan pada Maret-Mei 2024.

“Kami (Toko Kopi Tuku) bukan cuma ingin menguji mimpi warga asli Cipete, tapi, sekarang sebagai warga Indonesia. Bukan cuma di dalam negeri, tapi, juga ke luar negeri, sekali lagi sambil tetap membawa nilai-nilai yang dari dulu dijaga,” kata Head of Brand Tuku Eleonora Ancilla, dikutip dari Antara, Rabu (9/7/2025).

Rencana ekspansi global pertama ini dimulai saat Tuku mengikuti ajang Amsterdam Coffee Festival pada dua tahun silam.

Lewat acara ini, Tuku mendapat sambutan hangat dari para pencinta kopi di sana, juga dirasa menjadi cara tepat memperkenalkan cita rasa kopi Tanah Air dalam jangka panjang.

Pembukaan toko di Amsterdam secara permanen bersama dengan Roemah Indonesia BV, bertujuan untuk belajar lebih dalam tentang gaya hidup, kopi dan koneksi yang jauh lebih luas.

“Kami sangat senang membawa Tuku ke Belanda. Setelah pengalaman positif bersama Hejo, kami yakin Tuku akan mendapat sambutan hangat dari pecinta kopi internasional,” kata salah satu pendiri Roemah Indonesia BV, Rina Radinal Maksum, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (7/7/2025).

Namun, sampai saat ini, belum diketahui bulan kapan tepatnya gerai Tuku di Belanda akan resmi dibuka. 

Kompas.com telah menghubungi Toko Kopi Tuku pada Selalsa (8/7/2025) untuk mengonfirmasi kepastian waktu pembukaan resmi gerai ekspansi global pertama dari Tuku ini, tetapi belum ada jawaban.

Kopi Tuku, Toko Kopi Tuku, kopi Tuku, toko kopi tuku buka di belanda, cabang kopi tuku, Halo Tetangga! Toko Kopi Tuku Bakal Buka Gerai di Belanda

up Toko Kopi Tuku di Gangnam, Korea Selatan.

Lebih lanjut, Eleonora menuturkan, pendekatan gerai Tuku di Belanda tidak akan sama dengan toko kopi yang dibangun di Indonesia karena perusahaan meyakini tiap kota memiliki ritmenya sendiri.

“Datang sebagai Tetangga (panggilan bagi konsumen Tuku) yang siap mendengar, siap melihat dan siap merasakan. Baru kemudian memberi hal baru mulai dari menu dan cendera mata lokal, sampai prinsip keberlanjutan dari petani sampa ke kemasan,” ujar dia.

Selain Belanda, Toko Kopi Tuku juga segera membuka cabang terbaru di Bali, yang didasari dengan besarnya peluang di provinsi tersebut sebagai salah satu destinasi wisatawan mancanegara.