Ole Romeny menyatakan bahwa ia akan menyimpan jersey dari pertandingan debutnya bersama Timnas Indonesia.

Namun, ia mengakui bahwa ia harus melanggar sebuah aturan yang tidak tertulis dalam dunia sepak bola.

Ole Romeny belakangan ini menjadi perhatian banyak penggemar sepak bola di Tanah Air.

Pemain yang berasal dari Oxford United ini resmi menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia saat menghadapi Australia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dalam pertandingan tersebut, yang merupakan bagian dari Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Tim Merah Putih menghadapi Australia di Sydney pada Kamis (20/3/2025).

Laga tersebut berakhir dengan kekalahan 1-5 bagi Timnas Indonesia, meskipun Ole Romeny berhasil mencetak satu gol.

Debutnya yang berlangsung kurang mulus ini membuat perasaan Ole Romeny campur aduk.

“Tentu saja itu bukan hasil yang diinginkan dalam debut saya, terutama karena sebenarnya kami bisa mendapatkan lebih dari itu,” tutur Ole Romeny dilansir dari Media Belanda Voetbalzone pada Sabtu (29/3/2025).

“Kami kalah hanya karena beberapa kesalahan kecil,” katanya menjelaskan.

Meski begitu, Ole Romeny merasakan kebahagiaan tersendiri karena berhasil mencetak gol ke gawang Australia.

“Senang rasanya mencetak gol sebagai penyerang, meskipun ‘senang’ mungkin bukan kata yang tepat,” ucapnya.

Setelah pertandingan, ia menyatakan adanya rasa kecewa, tetapi fokusnya langsung dialihkan untuk duel menghadapi Bahrain.

Tim Merah Putih pun berhasil mempersiapkan diri dengan baik dan meraih kemenangan 1-0 atas Bahrain pada Selasa (25/3/2025).

Di pertandingan tersebut, Ole Romeny kembali mencetak gol, membantu Timnas Indonesia menjaga harapan untuk lolos ke Piala Dunia 2026.

Setelah menjalani debutnya, Ole Romeny memiliki rencana untuk mengenang momen spesial tersebut.

Ia berniat menyimpan jersey debutnya di rumah ibunya di Belanda.

“Mungkin nanti akan saya pajang di rumah ibu saya di Nijmegen,” ungkap Ole Romeny.

Namun, ia mengalami dilema karena harus melanggar kebiasaan dan aturan tak tertulis dalam sepak bola.

Ole menjelaskan bahwa biasanya jersey yang dikenakan dalam debut tidak boleh dicuci, sebagai cara mengenang momen spesial di lapangan.

Namun, ia merasa perlu untuk mencuci jersey tersebut karena saat debutnya, ia mengaku banyak berkeringat.