Timnas U17 Indonesia Kalahkan Korea Selatan, Faktor Mental dan Ketenangan

KOMPAS.com - Pengamat sepak bola, Gita Suwondo, menilai kemenangan timnas U17 Indonesia atas Korsel di Piala Asia U17 2025 merupakan buah dari mental yang kuat.
"Mungkin yang harus diperhatikan adalah kurangnya pressing pada saat lawan melakukan shooting, tapi secara keseluruhan pertahanan bagus. Rapat," katanya kepada Kompas.com.
"Counter attack kurang sabar jadi sering kehilangan bola di final third. Peluang terbaik babak pertama datang dari Mierza (Firjatullah) yang tinggal chop ke atas jangkauan penjaga gawang Park Do-hun tapi enggak tenang," ujar Gita Suwondo.
Namun, dari sekian upaya itu, hanya dua yang tepat sasaran dan langsung mengarah kepada penjaga gawang timnas U17 Indonesia, Dafa Al Gasemi.
"Kendala tetap pada counter saat end passing, enggak ada yang berdiri bebas untuk bisa memudahkan umpan terakhir membuka peluang," imbuh Gita Suwondo.
"Pertahanan kita yang disiplinlah yang membuat kenapa peluang Korea yang menyulitkan Dafa baru terjadi di menit 68," kata Gita Suwondo, mantan jurnalis olahraga ini.
"Sometimes in football you better be lucky than good (Terkadang dalam sepak bola Anda lebih baik beruntung daripada bermain bagus). Itulah hasil match malam ini," sambungnya.
"Secara permainan dan kelas kita kalah. Tapi mental, ketenangan di akhir-akhir match, dan disiplin di belakang sepanjang match yang bikin Timnas U-17 menang," tegasnya.
Selanjutnya, Garuda Muda akan melanjutkan perjuangan melawan Yaman, Senin (7/4/2025) sebelum menutup babak penyisihan grup melawan Afghanistan, Kamis (10/4/2025) atau Jumat (11/4/2025) dini hari WIB.