Apakah Aman Setiap Login di Situs Pakai Google atau Facebook?

Login, Google, Facebook, login, Apakah Aman Setiap Login di Situs Pakai Google atau Facebook?

Salah satu fitur yang umum ditemukan adalah opsi “Login with Google” atau “Sign in with Facebook”, yang memungkinkan pengguna untuk masuk ke suatu situs atau aplikasi tanpa perlu membuat akun baru secara manual. 

Meskipun fitur ini menawarkan kenyamanan dan efisiensi, pertanyaan mengenai keamanan dan privasi data pribadi pun tak dapat diabaikan. Lantas apakah aman setiap login di situs pakai akun Google atau Facebook? Selengkapnya berikut ini uraiannya.

Apakah aman setiap login di situs menggunakan akun Google atau Facebook? 

Fitur login dengan Google atau Facebook kini menjadi cara populer untuk mengakses berbagai situs dan aplikasi tanpa perlu membuat akun baru. 

Pengguna cukup menekan satu tombol dan mengizinkan akses data dasar dari akun media sosial mereka. Praktis, cepat, dan menghemat waktu, itulah alasan mengapa banyak orang lebih memilih metode ini dibandingkan registrasi manual. 

Namun, dilansir dari laman Lumiun, di balik kemudahan tersebut terdapat risiko keamanan dan privasi yang patut diwaspadai. Saat menggunakan social login, pengguna sebenarnya sedang memberikan akses kepada pihak ketiga untuk mengambil sebagian informasi dari akun utama mereka. 

Jika situs tersebut tidak memiliki kebijakan privasi atau perlindungan data yang ketat, informasi pribadi pengguna bisa disalahgunakan atau dijual kepada pihak lain.

Selain itu, jika akun utama seperti Google atau Facebook diretas, maka semua situs yang terhubung melalui social login akan ikut terdampak. Ini berarti satu celah keamanan saja dapat membuka akses ke puluhan layanan yang digunakan.

Ancaman lain seperti phishing dan session hijacking juga menjadi lebih berbahaya, karena penjahat siber hanya perlu membobol satu akun utama untuk mendapatkan akses ke berbagai layanan digital yang Anda miliki.

Untuk itu, penting bagi pengguna untuk lebih bijak dalam menggunakan fitur login sosial. Aktifkan autentikasi dua faktor (2FA), rutin periksa izin akses aplikasi yang terhubung, dan hindari menggunakan social login di situs yang tidak dikenal atau mencurigakan. 

Jika sebuah situs menyimpan data sensitif seperti informasi keuangan, lebih aman membuat akun manual dengan kata sandi kuat. Dengan kesadaran dan pengamanan tambahan, social login tetap bisa digunakan secara nyaman dan aman.