Syarat dan Tantangan Timnas Indonesia Menuju Ranking 100 FIFA

Timnas Indonesia terus menanjak ranking FIFA, target 100 besar dalam waktu dekat bukanlah wacana tetapi keharusan. 

Timnas Indonesia naik lima peringkat di ranking FIFA dan skuad Garuda kini menempati posisi ke-118 dunia menurut rilis terkini peringkat negara-negara di sepak bola dunia tersebut, seperti yang dirilis pada Kamis (10/7/2025).

Kenaikan ini merupakan pencapaian terbaik Timnas Indonesia dalam 19 tahun terakhir, sebagaimana diungkapkan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

“Alhamdulillah Timnas Indonesia berhasil naik lima posisi ke peringkat 118 di ranking FIFA terbaru. Ranking 118 ini merupakan posisi terbaik untuk Indonesia dalam 19 tahun terakhir,” ujar Erick dalam pernyataan resminya.

Ranking terbaru FIFA ini menunjukkan bahwa Indonesia kini mengoleksi 1154,55 poin, naik 11,63 poin dari total sebelumnya yang berjumlah 1133,41 poin pada bulan April 2025.

Akselerasi sepak bola Indonesia di level tim nasional di era kepemimpinan Erick Thohir tentu berkontribusi.

Kehadiran para pemain diaspora membuat Garuda sebagai salah satu tim kejutan di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Garuda mencatatkan berbagai rekor antara lain lolos untuk kali pertama ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia, mengalahkan Arab Saudi untuk kali pertama, dan mencatatkan jumlah poin terbanyak dari negara-negara ASEAN di putaran ketiga.

Namun, ini barulah awal karena target besar PSSI seperti diutarakan Erick Thohir beberapa waktu lalu adalah setidaknya menjadi negara peringkat kesembilan terbaik di Asia.

Hal itu akan menempatkan kita di sekitar peringkat Arab Saudi dan Uni Emirat Arab atau sekitar ranking 60-an dunia.

Persaingan di Ranking FIFA

Negara peringkat ke-99 di peringkat FIFA sekarang adalah Mozambik yang memiliki 1236,18 poin.

Sementara, negara ASEAN dengan peringkat tertinggi adalah Thailand yang duduk di peringkat ke-102 dengan raihan 1222,07 poin.

Artinya, Garuda masih terpaut 81,63 poin untuk menembus 100 besar dan 67,52 poin untuk menggeser Thailand sebagai negara ASEAN dengan ranking FIFA tertinggi.

Perjalanan Menuju Ranking 125 FIFA

Salah satu lompatan terbesar Garuda di peringkat FIFA datang di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia.

Kemenangan back-to-back lawan Vietnam pada Maret 2024 memberikan Garuda tambahan 30,04 poin dan membuat kita ketika itu naik ke peringkat kedelapan.

Kemudian ada kemenangan lawan Filipina di GBK pada ronde Juni 2024 yang memberikan kita 11,73 poin.

Pesepak bola Timnas Indonesia Sandy Walsh (depan) berebut bola dengan pesepak bola Arab Saudi pada pertandingan babak pertama laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Jumat (6/9/2024) dini hari. Pertandingan berakhir imbang dengan skor 1-1. ANTARA FOTO/HO-PSSI/mrh/nym.

Di putaran ketiga, hasil seri bersejarah lawan Arab Saudi di Jeddah kontra tim ranking 56 dunia tersebut memberikan Garuda tambahan 6,88 poin.

Kemudian datang kemenangan 1-0 atas Bahrain (peringkat 80 dunia) pada ronde Maret 2025 yang memberikan kita tambahan 16,75 poin.

Sementara, kemenangan berikutnya di GBK atas tim peringkat 94 dunia China memberikan tambahan +15,05 poin).

Laga di Depan Mata

Berikutnya, Indonesia akan menatap dua pertandingan persahabatan di ronde laga September.

Bobot poin untuk laga persahabatan ini tidak sebesar di pertandingan resmi. Contoh, Indonesia mendapatkan 7,41 poin saat menang 3-2 atas Curacao di laga persahabatan pada September 2022. Ketika itu, Curacao duduk di ranking 83 dunia.

Garuda juga mencatatkan tambahan 5,41 poin saat menang atas Turkmenistan pada September 2023.

Nah, kabarnya PSSI telah menyiapkan dua laga persahabatan kontra Lebanon dan Kuwait untuk partai persiapan jelang putaran keempat Kualfiikasi Piala Dunia.

Laga-laga ini akan bergulir di Surabaya, Jawa Timur.

Kuwait sendiri berada di bawah kita di posisi 138 dunia sehingga kemenangan tidak akan memberikan poin terlalu signifikan. Namun, kekalahan tidak boleh terjadi karena itu akan menghambat jalur maju kita.

Sementara, Lebanon duduk di ranking 112 dunia. Hasil positif kontra Lebanon bisa membawa kita makin mendekati Vietnam, negara ASEAN berikut di depan mata Garuda yang duduk di ranking 113.