Tatap SEA Games 2025, Timnas Cricket Indonesia Terus Bersiap Ikuti Turnamen

Tim nasional cricket putra Indonesia tampil dominan pada ajang BBI: T20I Rising Asia Tri-Series 2025 yang digelar di Lapangan Cricket Udayana, Bali, 6–13 Juli 2025.

Turnamen ini menjadi bagian penting dari persiapan tim menuju SEA Games 2025, sekaligus menegaskan posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan baru cricket di kawasan.

Indonesia menyapu bersih empat laga fase liga dengan kemenangan meyakinkan atas Korea Selatan dan Filipina.

Kemenangan beruntun ini menunjukkan kesiapan strategi jelang kejuaraan multi-event terbesar di Asia Tenggara.

Indonesia membuka turnamen dengan kemenangan atas Filipina pada 7 Juli.

Bermain sebagai tuan rumah, tim mencatat 160/5 dalam 20 over, lalu membatasi Filipina di skor 115/10 dalam 19 over untuk menang dengan selisih 45 run.

Sehari kemudian, Indonesia menghadapi Korea Selatan dengan performa agresif.

Batting line-up Indonesia menghasilkan 168/10 dari 20 over. Korea Selatan dijawab dengan bowling rapat hingga hanya mampu membuat 116/10 pada over ke-17.1. Indonesia menang 52 run.

Pada 9 Juli, Indonesia mempertontonkan kekuatan bowling yang baik. Korea Selatan hanya membuat 52/10 dalam 17.4 over, dan target kecil itu dikejar tanpa kehilangan wicket dalam 4.5 over (53/0), memastikan kemenangan telak 10 wicket.

Penampilan konsisten berlanjut pada 13 Juli. Korea Selatan yang lebih hati-hati mencatat 115/9 dalam 20 over, tetapi Indonesia tampil efisien dalam membalas dengan 116/3 hanya dalam 13.4 over, menang dengan 7 wicket.

Ketua Umum  Pengurus Pusat Persatuan Cricket Indonesia (PP PCI), Abhiram S. Yadav, menekankan pentingnya turnamen ini sebagai bagian dari persiapan menuju SEA Games.

"Turnamen ini bukan sekadar pertandingan uji coba, tetapi simulasi kondisi tekanan yang akan dihadapi di SEA Games Thailand 2025 nanti," ucapnya dalam keterangan pers yang diterima.

"Kami ingin para pemain terbiasa dengan situasi nyata kompetisi. Hasil ini bukan hanya membangun kepercayaan diri, namun juga jadi evaluasi untuk terus menyempurnakan strategi," ujarnya.

Sejumlah pemain tampil menonjol dalam turnamen ini. Muhamad Anjar Tadarus memimpin kontribusi total dengan 441 poin berkat peran all-rounder yang solid, termasuk 266 poin bowling.

Ferdinando Banunaek konsisten sebagai spearhead bowling dengan 267 poin dari total 339. Ahmad Ramdoni dan Kadek Dharma Kesuma tampil produktif di batting dengan masing-masing 213 dan 269 poin.

Unit bowling Indonesia juga diperkuat oleh Danilson Johanis Hawoe (209 poin bowling), Dhanesh Kumar Shetty (159), dan Rogerio Maxi Koda (114).

Debutan Joshua Mali John Lynn turut menyita perhatian dengan bowling 70 poin dan penghargaan Man of the Match pada debutnya.

Dengan hasil sempurna di BBI: T20I Rising Asia Tri-Series 2025, timnas cricket putra Indonesia memperlihatkan kesiapan menghadapi tantangan lebih besar di SEA Games mendatang.