Denza dan BYD Kuasai 54% Pasar BEV Indonesia
BYD bersama sub-brand premiumnya, Denza, berhasil mendominasi pasar mobil listrik berbasis baterai alias battery electric vehicle (BEV) di Indonesia sepanjang semester pertama 2025.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), total penjualan BEV nasional pada periode Januari–Juni 2025 tercatat sebanyak 36.597 unit.
Dari jumlah itu, BYD dan Denza menguasai 54 persen market share dengan total wholesales atau distribusi kendaraan dari pabrik ke diler sebanyak 19.825 unit.
BYD M6 di GJAW 2024
Sementara penjualan ritelnya mencapai 18.798 unit.
“BYD dan Denza terus memperkuat posisinya di pasar kendaraan listrik. Hingga Juni 2025, kami telah mencatatkan dominasi di pasar BEV sebanyak 54,1 persen,” ujar Head of Marketing, PR & Government Relations BYD Indonesia, Luther Pandjaitan, di Jakarta, Rabu (15/7/2025).
Luther menjelaskan, pencapaian tersebut sejalan dengan tren pertumbuhan kendaraan listrik (EV) di Indonesia, yang menurut data internalnya, tumbuh 9,7 persen pada periode yang sama.
Pertumbuhan penjualan BYD di pasar domestik turut ditopang oleh kehadiran sejumlah model baru, seperti Sealion 7, New Seal, hingga Atto 3 Standard Range.
Ketiga model ini dihadirkan secara CBU untuk memberikan lebih banyak pilihan kepada konsumen.
Selain itu, BYD juga merayakan satu tahun kehadiran MPV listrik mereka, M6.
Denza di PEVS 2025
Sejak pertama kali diluncurkan pada Juli 2024, model terkait telah terjual lebih dari 12.300 unit di Indonesia. “Kami juga merayakan satu tahun kehadiran M6 di Indonesia, sebuah model yang telah diterima dengan sangat baik,” ujar Luther.
Tak hanya di pasar domestik, permintaan kendaraan listrik BYD juga terpantau tinggi di tingkat global.
Sepanjang semester pertama 2025, BYD berhasil mendistribusikan lebih dari dua juta unit kendaraan listrik.
Total penjualan global perusahaan ini tercatat mencapai 2.145.954 unit.
Menurut Luther, capaian tersebut mengalami peningkatan sekitar 33 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 mendatang, perseroan berencana menghadirkan produk terbaru yang diduga adalah Atto 1.
