Fitur "LIVE" TikTok Telah Kembali Aktif di Indonesia

Fitur "LIVE" atau siaran langsung milik platform TikTok kini kembali aktif dan bisa digunakan di Indonesia, setelah sebelumnya dinonaktifkan selama tiga hari.
Dilansir dari Antara, terpantau pada Selasa pukul 16.30 WIB, ikon "LIVE" di aplikasi TikTok sudah dapat diakses.
Sejumlah pengguna terlihat melakukan siaran langsung, sementara notifikasi terkait jaringan internet yang tidak stabil yang sebelumnya muncul saat fitur ditangguhkan sudah tidak ditemukan lagi.
Ketika pengguna mencari dengan kata kunci "live", terlihat sederet kreator sedang melakukan siaran langsung, baik untuk berjualan maupun menyiarkan konten lainnya.
Fitur TikTok Shop juga menunjukkan pilihan Live Shopping yang kembali aktif. Banyak mitra UMKM sudah memulai siaran langsung untuk menjajakan produk mereka.
Pernyataan Resmi TikTok Indonesia
Platform media sosial TikTok juga telah mengumumkan bahwa fitur "LIVE" kembali diaktifkan di Indonesia.
Langkah ini dilakukan agar pengguna tetap dapat merasakan pengalaman penuh saat menggunakan aplikasi.
TikTok juga menegaskan komitmennya menghadirkan ruang digital yang aman dan beradab bagi masyarakat Indonesia dalam mengekspresikan diri maupun menyampaikan pendapat.
“Bersamaan dengan langkah ini (mengaktifkan fitur Live), kami terus menempatkan upaya-upaya pengamanan tambahan selama beberapa waktu ke depan. Kami terus memantau situasi yang ada, dan memprioritaskan upaya dalam menyediakan platform yang aman dan beradab bagi para pengguna untuk berekspresi,” ujar Juru Bicara TikTok dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (2/8/2025).
Alasan Fitur TikTok LIVE Sempat Dinonaktifkan
Fitur "LIVE" TikTok sebelumnya dinonaktifkan di Indonesia sejak Sabtu (30/8/2025) malam.
Penutupan sementara ini dilakukan secara sukarela oleh TikTok sebagai bagian dari langkah pengamanan tambahan.
Tujuannya, agar platform tetap menjadi ruang digital yang aman bagi para pengguna.
Fitur TikTok Live sudah bisa kembali di akses di Indonesia pada Selasa (2/9/2025). Sebelumnya, fitur TikTok Live dimatikan sementara sejak 30 Agustus 2025.
Pemerintah Respon Keresahan UMKM
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria menegaskan pemerintah siap berkoordinasi dengan TikTok terkait permintaan untuk mengaktifkan kembali fitur "LIVE", khususnya bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Nezar memahami keresahan pelaku UMKM yang sudah terbiasa berjualan secara digital dan merasa kesulitan tanpa fitur tersebut.
Penonaktifan fitur "LIVE" sempat menimbulkan dampak, apalagi terjadi setelah adanya temuan konten provokatif terkait aksi demonstrasi sepekan terakhir.
"Kita akan coba bangun komunikasi dan kita juga memahami bahwa ada dampak terhadap UMKM dan kegiatan-kegiatan masyarakat yang menggunakan fitur live report," kata Nezar ditemui wartawan di DPR RI, Selasa siang.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.