Top 6+ Makanan yang Bantu Pulihkan Stamina Setelah Sakit, Salah Satunya Ubi Jalar
Ketika menjalani masa pemulihan setelah sakit memang dibutuhkan makanan yang dapat membantu mempercepat penyembuhan dan meningkatkan stamina.
Menjaga stamina setelah sakit tidak hanya soal istirahat, tetapi juga asupan makanan yang tepat.
Makanan berperan besar dalam mempercepat proses pemulihan tubuh.
Nutrisi yang cukup dan seimbang membantu tubuh melawan infeksi, mengembalikan energi, dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak akibat sakit.
“Zat gizi yang berperan dalam penyembuhan luka yaitu protein terutama asam amino arginin, vitamin terutama vitamin A, vitamin C, vitamin E, vitamin D, mineral terutama zat besi, zink, asam lemak omega 3, serta cairan yang cukup,” jelas Eska Dwi Prajayanti dan kawan-kawan dalam Jurnal Kesehatan “Peran Nutrisi dalam Proses Penyembuhan Luka di Bangsal Kultura RS Universitas Sebelas Maret” (2024) dari Program Studi DIII Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Aisyiyah Surakarta.
Lalu, apa saja makanan yang dapat membantu memulihkan stamina setelah sakit? Yuk, kita simak daftarnya di bawah ini!
1. Telur
Telur merupakan sumber protein lengkap yang sangat penting dalam memperbaiki jaringan tubuh dan membangun otot. Protein dalam telur membantu tubuh memproduksi antibodi yang melawan infeksi.
Mengutip Jurnal Penelitian Perawat Profesional “Meta-Analisis Efektivitas Konsumsi Telur Rebus Terhadap Penyembuhan Luka Post Operasi” (2024) karya Sri Iswahyuni dan kawan-kawan dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mamba’ul ‘Ulum Surakarta, putih telur mengandung albumin dan tidak mengandung lemak, maka sangat baik dalam menunjang proses penyembuhan.
Nah, albumin memiliki manfaat untuk mendukung pertumbuhan sel baru dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak.
2. Sayuran hijau
Brokoli menjadi salah satu sayuran hijau yang dapat digunakan untuk memulihkan stamina setelah sakit.
Sayuran hijau seperti bayam, kangkung, dan brokoli mengandung vitamin, mineral, serta serat tinggi untuk mendukung proses pemulihan.
Nutrisi dalam sayuran hijau membantu memperkuat sistem imun dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak akibat sakit.
Kandungan zat besinya juga membantu mengatasi anemia yang sering terjadi setelah sakit berkepanjangan.
3. Kelengkeng
Kelengkeng, salah satu buah yang memberikan stamina setelah sakit.
Siapa sangka, buah yang memiliki rasa manis ini ternyata dapat membantu memberikan stamina setelah sakit.Kelengkeng memiliki kandungan gizi yang bermanfaat untuk memperbaiki fungsi jantung dan peredaran darah, menambah nafsu makan, hingga mencegah anemia.
“Kandungan energu yang tinggi dalam kelengkeng sangat bermanfaat untuk meningkatkan stamina setelah sakit,” tulis Dr. Rusilanti, M.Si dan Clara M. Kusharto dalam Buku “Sehat dengan Makanan Berserat” terbitan AgroMedia tahun 2007.
4. Buah beri
Buah beri seperti stroberi, bluberi, dan raspberi kaya akan antioksidan, vitamin C, dan serat. Kandungan flavonoid dalam buah beri membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
Selain itu, buah beri membantu menjaga kesehatan jantung serta meningkatkan energi secara alami, maka baik dikonsumsi setelah sakit untuk meningkatkan stamina.
5. Salmon
Salmon merupakan sumber protein dan asam lemak omega-3 yang sangat baik. Omega 3 memiliki sifat antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh akibat sakit.
Protein dalam salmon juga berperan dalam regenerasi jaringan dan memperkuat sistem imun.
6. Ubi jalar
Ubi jalar untuk memulihkan stamina pasca sakit.
Ubi jalar mengandung karbohidrat kompleks, serat, vitamin A, C, dan mineral seperti kalium yang membantu mengembalikan energi tubuh secara bertahap.Karbohidrat yang dimiliki juga dapat memberikan sumber negeri yang stabil serta tahan lama. Untuk mengembalikan stamina pasca sakit, ubi jalar dapat diolah seperti dikukus, dipanggang, direbus, atau dibuat sup.
Deretan makanan di atas dapat dicoba untuk memulikan kembali stamina setelah sakit. Selain kaya nutrisi dan memberikan energi cukup, makanan tersebut juga mudah dicerna.
