Alvaro Morata Relakan Gaji Rp 12 Miliar demi Gabung Como

Alvaro Morata rela kehilangan belasan miliar demi bisa bergabung dengan Como 1907 besutan Cesc Fabregas.
Penantian para penggemar Como terhadap kehadiran Morata diperkirakan akan segera barakhir pada awal minggu ini.
Morata segera merapat ke Como 1907, klub yang dimiliki pebisnis Indonesia, Hartono bersaudara.
Pada hari Minggu (10/8/2025) waktu setempat, akun resmi Galatasaray mengumumkan perpisahan dengan Alvaro Morata.
Pernyataan klub asal Istanbul tersebut tidak secara eksplisit menyebutkan Como sebagai tujuan Morata selanjutnya.
Walau begitu, publik telah mengetahui bahwa pemutusan kerja sama ini dimaksudkan untuk mempermudah kepindahannya ke Como 1907.
"Kontrak antara kami dan pesepak bola profesional Alvaro Borja Morata Martin beserta klubnya, AC Milan, telah diputus secara mutual," ungkap pernyataan resmi dari tim juara Liga Turkiye itu.
Relakan Sisa Upah di Galatasaray
Dalam pengumuman tersebut, Galatasaray juga menegaskan bahwa Morata telah melakukan pengorbanan dari sisi finansial untuk bisa pindah.
Striker berusia 32 tahun itu merelakan gaji sebesar 651.562 euro yang seharusnya menjadi haknya dalam sisa kontrak di Turkiye.
Jika dihitung dalam rupiah, jumlah yang diikhlaskan Morata setara dengan sekitar 12,3 miliar.
Galatasaray meminjam Morata dari Milan pada bulan Februari lalu dengan biaya 6 juta euro, disertai klausul penebusan permanen sebesar 8 juta euro.
Klausul tersebut seharusnya dibayarkan pada Januari 2026. Namun, klausul itu otomatis dihapuskan seiring dengan pemutusan kontrak peminjaman Morata dengan Galatasaray.
Sebagai kompensasi, Galatasaray menerima 5 juta euro dari Milan, lantaran Morata dilego sebelum kontrak peminjamannya berakhir.
Setelah masalah kontrak Morata dengan Galatasaray dan Milan selesai, Como pun dapat segera mengumumkan kedatangan sang penyerang asal Spanyol.
Sebelumnya, pihak Como telah menyepakati formula transfer Morata dengan Milan.
Rossoneri akan mendapatkan total 12 juta euro dari klub milik Grup Djarum itu untuk kesepakatan transfer Morata.
Menurut pakar transfer Fabrizio Romano, transfer ini memakai formula peminjaman dengan kewajiban pembelian penuh di tahun depan.
Como akan membayar 1 juta euro di depan sebagai biaya pinjaman dan sisanya untuk penebusan permanen nanti.
Bagi Morata, kepindahan ke Como memberikan kesempatan untuk mengembalikan performanya di Liga Italia.
Kariernya di Italia dimulai bersama Juventus, yang merekrutnya dari Real Madrid pada tahun 2014.
Walaupun tidak selalu menunjukkan ketajaman, Morata berhasil membantu Juventus meraih gelar liga dan Coppa Italia dua kali berturut-turut.
Dia kemudian kembali ke Juve sebagai pemain pinjaman dari Atletico pada musim 2020-2022 dan menyumbang gelar Coppa Italia serta Piala Super Italia.
Morata Kurang Bersinar di AC Milan
Ia kembali ke Italia tahun lalu dengan panji AC Milan, usai membawa Spanyol juara Euro 2024. Tetapi, penampilannya tidak bisa dikatakan sukses.
Selama enam bulan di Milan, Morata hanya mencetak 6 gol dan 2 assist dalam 25 pertandingan, sebelum kemudian pindah ke Galatasaray di pertengahan musim 2024-2025.
Selebrasi Alvaro Morata usai mencetak gol yang kemudian dianulir VAR dalam laga Liga Italia 2024-2025 antara AC Milan vs Napoli, di Stadion San Siro, 29 Oktober 2024. Terkini, Morata bikin gol dalam laga Milan vs Empoli, 30 November 2024. (Photo by Gabriel BOUYS / AFP)
Di Turkiye, performanya meningkat dengan mencetak 7 gol dalam 16 pertandingan.
Morata juga menjelaskan alasan di balik kinerjanya yang kurang memuaskan saat bersama Milan.
"Ada hal-hal yang terjadi di sana yang belum pernah saya alami sepanjang karier dan lebih baik saya simpan untuk diri sendiri," ungkapnya.
"Saya tidak lagi merasa nyaman, dan sebelum hal-hal itu menjadi masalah, maka saya memutuskan untuk pergi," tuturnya.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!