Jokowi Dirumorkan Sempat Kritis dan Masuk Rumah Sakit, Ini Faktanya

Sebuah video yang beredar di media sosial X (sebelumnya Twitter) memunculkan kabar bahwa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), tengah dalam kondisi kritis dan sedang dirawat di rumah sakit.

Dalam unggahan tersebut, terlihat kerumunan orang dan sebuah narasi yang berbunyi:

“Beredar video dengann narasi Pak Jokowi masuk Rumah Sakit. Ada yang tahu apakah ini valid atau Hoax.”

Kabar mengenai Jokowi masuk rumah sakit pun memicu kekhawatiran publik.

Lantas, benarkah Jokowi sempat dirawat secara intensif pada akhir Juni 2025?

Rumor Jokowi Kritis Dipastikan Hoaks

Dikutip dari ANTARA, berdasarkan hasil penelusuran, diketahui tidak ada keterangan resmi dari pemerintah atau otoritas terkait yang dapat mengonfirmasi kabar tersebut.

Video yang diunggah justru menampilkan plang toko bertuliskan “Toko Obat Sumber Husodo (Tek An Tong)” yang diketahui berlokasi di kawasan Malioboro, Yogyakarta, tepat di seberang Angkringan Kopi Jos.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, video tersebut ternyata merupakan dokumentasi lama yang diambil pada Minggu, 20 September 2020.

Saat itu, aparat melakukan penertiban terhadap pengunjung angkringan yang melanggar protokol kesehatan COVID-19.

Dengan demikian, narasi yang menyebutkan bahwa Jokowi dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis merupakan informasi palsu alias hoaks.

Jokowi Klarifikasi Kondisi Kesehatannya

Di tengah ramainya isu soal kesehatannya, Jokowi akhirnya buka suara.

Ia menegaskan bahwa kondisinya dalam keadaan baik, meski masih dalam proses pemulihan akibat alergi kulit.

“Ya, baik. Baik-baik saja,” kata Jokowi saat ditemui awak media di Solo, Kamis (26/6/2025).

“Baik-baik saja tapi masih dalam, sedikit pemulihan,” ujar mantan presiden Indonesia itu lagi.

Penampilan wajah Jokowi yang tampak berubah sempat memicu spekulasi publik.

Beberapa warganet bahkan menduga bahwa ia mengalami penyakit autoimun.

Dugaan itu langsung dibantah oleh ajudan pribadi Jokowi, Komisaris Polisi Syarif Muhammad Fitriansyah.

“Sedang proses pemulihan. Secara visual kita bisa lihat Bapak memang agak berubah. Secara fisik oke, tidak ada masalah. Secara medis disampaikan alergi beliau menyebabkan peradangan. Tapi saat ini pemulihannya mulai membaik,” ujar Syarif, Minggu (22/6/2025).

Terkait kemungkinan penyakit autoimun, Syarif juga membantahnya.

“Iya, peradangan terutama di wajah. Itu mungkin dokter yang bisa menjelaskan (mengenai autoimun),”

Alergi Jokowi Muncul Usai Kunjungan ke Vatikan

Menurut Syarif, reaksi alergi yang dialami Jokowi muncul setelah pulang dari kunjungan ke Vatikan.

Jokowi saat itu mewakili Presiden Prabowo Subianto dalam menghadiri pemakaman Paus Fransiskus pada Sabtu (26/4/2025) di Alun-Alun Basilika Santo Petrus, Vatikan.

“Bapak saat ini sedang pemulihan dari alergi kulit pasca pulang dari Vatikan,” kata Syarif, Kamis (5/6/2025).

“Ya, mungkin cuaca ya, di Vatikan. Jadi, penyesuaian, lalu pulang ke Indonesia, beberapa hari setelah itu baru muncul alerginya,” imbuhnya.

Jokowi Rayakan Ulang Tahun Bersama Keluarga

Isu soal kesehatan Jokowi juga bertepatan dengan hari ulang tahunnya yang ke-64.

Jokowi merayakan momen tersebut secara sederhana bersama keluarga di kediaman pribadinya di Solo.

“Kemarin kebetulan adik-adik Bapak, adik-adik Ibu datang ke kediaman Pak Joko Widodo. Kalau teman-teman lihat ada tumpengan, nasi dan sebagainya dari warga yang menyiapkan. Itu spontan dari warga,” ujar Syarif.

“Tadi kebetulan Pak Pratikno dan Pak Muhadjir datang ke kediaman Bapak. Untuk obrolan di dalam kurang tahu juga. Tapi yang pasti momen hari ulang tahun mengucapkan selamat hari ulang tahun,” tambahnya.

Tak hanya itu, Jokowi juga terlihat mengantar kedua cucunya, Sedah Mirah Nasution dan Al Nahyan Nasution, untuk berlibur ke luar kota.

“Ini nganter cucu, nganter anak dan cucu. Keluar kota. Dalam rangka liburan, nganter anak-anak,” ujar Jokowi.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul dan Antaranews.