Daftar Game Online yang Paling Banyak Dimainkan di Indonesia, Nomor 1 Gak Disangka!

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) baru saja merilis laporan terbaru bertajuk Survei Penetrasi Internet dan Perilaku Penggunaan Internet 2025. Dari survei ini terungkap sejumlah fakta menarik tentang perilaku pengguna internet di Indonesia, termasuk tren game online yang ternyata masih cukup kuat meski popularitasnya sedikit menurun.
Pada 2024, sebanyak 10,64 persen pengguna internet di Indonesia tercatat mengakses game online. Namun, pada 2025 angka itu turun menjadi 6,75 persen.
Meski demikian, game online tetap masuk jajaran konten hiburan favorit. Sebagai perbandingan, video pendek daring jauh lebih dominan dengan 44,11 persen pengguna pada 2024 dan 30,16 persen pada 2025.
Sementara itu, media sosial juga menempati posisi tinggi dengan akses mencapai 28,67 persen pengguna di 2024.
Gen Z Jadi Raja Gamer Online
Jika dilihat dari kategori generasi, Gen Z menempati posisi teratas sebagai kelompok yang paling sering bermain game online. Sebanyak 12,68 persen dari mereka aktif mengakses game daring.
Di bawahnya ada generasi milenial dengan 4,18 persen, Gen X sebesar 1,19 persen, dan Baby Boomers 0,49 persen.
Berapa Lama Waktu Main Game Online?
Survei APJII juga memotret durasi waktu bermain game online di Indonesia. Mayoritas gamer menghabiskan 1–2 jam per hari (34,91 persen) atau 2–3 jam (30,30 persen).
Ada juga yang bermain lebih singkat, yakni kurang dari 1 jam (10,94 persen). Sementara mereka yang benar-benar intens bermain selama 3–4 jam tercatat 15,80 persen, dan bahkan ada 8,05 persen pemain yang menghabiskan lebih dari 4 jam per hari.
Data ini menggambarkan bahwa bagi kebanyakan pengguna, game online adalah hiburan harian yang konsisten. Namun kelompok kecil yang bermain lebih dari empat jam sehari kemungkinan merupakan gamer hardcore atau semi-profesional yang menjadikan aktivitas ini lebih serius.
Daftar Game Online Favorit
Survei ini juga menampilkan daftar game online yang paling banyak dimainkan. Hasilnya:
- Mobile Legends: 48,99 persen
- Free Fire (FF): 23,05 persen
- PUBG: 11,05 persen
- Candy Crush Saga: 3,81 persen
- FIFA Mobile: 3,60 persen
- Roblox: 2,07 persen
- Subway Surfers (1,90 persen), dan
- Call of Duty: 0,74 persen
Sebanyak 4,8 persen responden menyebut memainkan game lain di luar daftar tersebut.
Dominasi Mobile Legends dan Free Fire menegaskan kuatnya minat gamer Indonesia pada genre MOBA (multiplayer online battle arena) dan battle royale. Kedua genre ini menawarkan kombinasi antara kompetisi, strategi, serta interaksi sosial yang membuatnya terus diminati.
Mayoritas Justru Tidak Bermain Game
Meski game online masih digandrungi, mayoritas responden dalam survei APJII 2025 justru mengaku tidak bermain. Sebanyak 71,83 persen responden di 2024 dan meningkat menjadi 75,73 persen di 2025 menyatakan tidak mengakses game online.
Ini bisa disebabkan karena banyak pengguna lebih memilih hiburan lain seperti video pendek, musik, maupun media sosial yang terbukti jauh lebih dominan dalam keseharian mereka.