Alasan Piala Presiden 2025 Libatkan Klub Asing

Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2025, Maruarar Sirait, menjelaskan pertimbangan di balik melibatkan tim-tim luar negeri untuk pertama kalinya dalam ajang ini.
Turnamen pramusim Piala Presiden 2025 telah mencuri perhatian penggemar sepak bola di Indonesia, terutama karena formatnya yang berbeda dari tahun sebelumnya.
Ketika kompetisi Liga 1 2024/2025 belum berakhir, isu mengenai partisipasi klub luar negeri dalam turnamen ini telah banyak diperbincangkan.
Maruarar Sirait bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Harsiwi Achmad dari Surya Citra Media (SCM) mengadakan rapat di Jakarta untuk membahas rencana ini.
Dia mengungkapkan bahwa Piala Presiden 2025 direncanakan berlangsung pada bulan Juli 2025 dengan melibatkan enam peserta, yang terdiri dari dua klub asing dan empat klub lokal.
Persib Bandung, sebagai juara Liga 1 musim 2024/2025, adalah salah satu tim lokal yang dipastikan akan berpartisipasi.
Sementara itu, klub asal Thailand, Port FC, juga telah mengonfirmasi keikutsertaannya dalam turnamen ini.
Maruarar Sirait belum menyebutkan secara resmi klub asing lainnya yang akan berpartisipasi, namun Oxford United disebut-sebut sebagai kandidat yang mungkin ikut serta.
Dia menjelaskan, keterlibatan klub luar negeri ini bertujuan untuk memberikan pengalaman bertanding yang lebih baik bagi tim-tim lokal di Indonesia.
"Alasannya, saya rasa ini bagus supaya kita juga makin banyak bertanding dengan (tim) luar negeri sebagai (bagian dari persiapan) Timnas kita," ujarnya seperti dikutip dari BolaSport.com.
Maruarar menekankan bahwa kesempatan ini penting bagi klub-klub Indonesia, terutama menjelang partisipasi mereka di kompetisi Asia dan ASEAN.
Klub-klub Liga 1 seperti Persib Bandung dan Persebaya Surabaya akan memiliki pengalaman berharga dalam menghadapi tim asing, yang akan membantu persiapan mereka di ajang internasional.
Dia menyebutkan, format Piala Presiden 2025 berbeda dari tahun lalu, di mana sebelumnya ada delapan peserta, kini hanya ada enam peserta dengan dua tim asing.
Pengumuman resmi mengenai peserta akan dilakukan pada Jumat, 13 Juni 2025, di Menara Danareksa.