Mobil Listrik Ditilang Gara-Gara Suara Palsu, Begini Kejadiannya

Stasiun pengecasan mobil listrik.
Stasiun pengecasan mobil listrik.

 Mobil listrik semakin digemari karena menawarkan kemudahan dan efisiensi tinggi. Pengendara tak lagi repot antre di SPBU atau rutin mengganti oli.

Selain itu, biaya perawatan umumnya lebih rendah dibanding mobil berbahan bakar fosil. Tidak ada knalpot, tidak ada mesin ribet, dan tentu lebih ramah lingkungan.

Namun, teknologi baru ini ternyata belum sepenuhnya dimengerti semua pihak. Buktinya, ada pengendara yang justru ditilang karena dianggap melanggar aturan kebisingan.

Kasus ini menimpa Mike, pemilik Dodge Charger Daytona EV di Minnesota, Amerika Serikat. Dikutip VIVA Otomotif dari Carscoops, Kamis 4 September 2025, mobil listrik yang ia kendarai menggunakan sistem suara buatan pabrikan.

Sistem tersebut sebenarnya hanya berupa speaker yang menciptakan suara mirip mesin bensin. Tujuannya agar mobil tetap memiliki karakter khas seperti muscle car tradisional.

Sayangnya, suara buatan itu malah membuat polisi salah paham. Mike diberhentikan di kota Stillwater, wilayah yang punya aturan ketat terkait kebisingan kendaraan.

Dalam video yang direkam Mike, polisi menegaskan bahwa suara mobilnya terlalu berisik dan mengganggu ketertiban. Mike berusaha menjelaskan bahwa mobilnya tak memiliki knalpot sungguhan, tapi penjelasan itu tak digubris.

Lebih membingungkan lagi, beberapa bulan setelah kejadian, surat tilang tersebut belum tercatat di pengadilan. Mike bahkan mengaku sudah menghubungi pihak berwenang berkali-kali tanpa jawaban pasti.

Kasus ini menimbulkan pertanyaan tentang kesiapan regulasi menghadapi mobil listrik dengan fitur unik.