Siapa Pemilik Fly Jaya? Maskapai Baru yang Terbang dari Jakarta ke Yogyakarta dengan ATR 72-500
Maskapai baru bernama Fly Jaya telah resmi diperkenalkan ke publik dan mulai beroperasi di Indonesia pada pertengahan tahun 2025.
Didirikan oleh PT Surya Mataram Nusantara, maskapai ini memiliki kantor pusat di kawasan Senayan, Jakarta Selatan.
Dengan mengusung slogan "aman, nyaman, dan terpercaya", Fly Jaya mengklaim hadir untuk menjawab kebutuhan konektivitas udara domestik, khususnya untuk wilayah terpencil dan kurang terlayani.
Dalam pernyataan resmi melalui akun Instagram @flyjaya sejak 22 Juli 2024, Fly Jaya menyatakan tekadnya menjadi pilihan utama masyarakat dengan pelayanan berkualitas dan armada pesawat modern.
“Fly Jaya segera hadir untuk membawa pengalaman terbang yang lebih aman, nyaman dan terpercaya di tahun 2025,” tulis unggahan tersebut.
Mengapa Fly Jaya Menjadi Harapan Baru di Industri Penerbangan Domestik?
Indonesia saat ini masih membutuhkan sekitar 750 armada pesawat untuk menjangkau seluruh wilayahnya.
Namun, baru sekitar 410 unit yang aktif beroperasi. Dalam konteks ini, kehadiran Fly Jaya diharapkan dapat menjawab kekurangan tersebut sekaligus menambah pilihan penerbangan domestik bagi masyarakat.
Dengan mengusung model Low Cost Carrier (LCC) atau maskapai berbiaya rendah, Fly Jaya mengedepankan efisiensi namun tetap menjamin kenyamanan penumpang.
Armada yang digunakan adalah pesawat jenis ATR 72-500, yang dikenal hemat bahan bakar, ramah lingkungan, serta ideal untuk rute jarak pendek.
Rute Mana Saja yang Akan Dilayani?
Pada tahap awal operasinya, Fly Jaya akan melayani penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta menuju kota-kota seperti Yogyakarta, Bandung, dan Balikpapan. Rute perdana yang sudah resmi dibuka pada 3 Juli 2025 adalah Halim-Adisutjipto Yogyakarta.
Chief Commercial Officer Fly Jaya, Ary Mercyanto, menyatakan bahwa pemilihan Bandara Adisutjipto sebagai destinasi utama sangat strategis.
"Ini langkah awal Fly Jaya menghadirkan konektivitas yang lebih baik di Indonesia, terutama ke kota-kota strategis seperti Yogyakarta," ujarnya, Jumat (4/7/2025).
Adisutjipto dipilih karena letaknya yang lebih dekat ke pusat kota dibandingkan Bandara YIA. Hal ini menawarkan keuntungan efisiensi bagi para pelancong dan pebisnis yang ingin mobilitas cepat.
Jadwal penerbangan dari Halim ke Yogyakarta berangkat pukul 06.20 WIB dan tiba pukul 07.50 WIB, dengan jadwal balik tersedia hingga sore hari.
Bagaimana Regulasi dan Dukungan Pemerintah?
Fly Jaya telah memiliki penerbitan Air Operator Certificate (AOC), yang merupakan izin resmi agar dapat mengudara secara legal di wilayah udara Indonesia.
Kehadiran Fly Jaya disambut positif oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi, yang melihat maskapai ini sebagai bagian dari solusi memperkuat jaringan transportasi nasional.
Dengan adanya layanan Fly Jaya yang menjangkau hingga daerah-daerah terpencil, pemerintah berharap hal ini turut mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui peningkatan akses dan mobilitas masyarakat.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "".
