3 Kategori yang Bebas Denda dan Tunggakan Pajak Kendaraan Jatim 2025
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur kembali menggelar program pemutihan pajak kendaraan bermotor hingga 31 Agustus 2025.
Program ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-80.
Pemutihan pajak kendaraan bermotor ini mencakup pembebasan nilai pajak pokok untuk tiga kategori wajib pajak.
Berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 100.3.3.1/435/013/2025, terdapat sejumlah kelompok masyarakat yang berhak memperoleh penghapusan pajak pokok kendaraan bermotor selama program pemutihan berlangsung.
Pengemudi Ojol memanfaatkan pemutihan pajak kendaraan bermotor di Kantor Samsat Surabaya, Rabu (16/7/2025)
Kelompok yang dimaksud meliputi:
- Warga miskin yang terdata dalam Program Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), dengan nilai pokok pajak maksimal Rp 500.000.
- Pemilik kendaraan roda tiga untuk usaha, sepanjang kendaraan tersebut benar-benar digunakan untuk kegiatan usaha, dengan nilai pokok pajak maksimal Rp 500.000.
- Pengemudi ojek online yang terdaftar melalui aplikator resmi di bawah Kementerian Kominfo, khusus untuk kendaraan roda dua.
Selain penghapusan pajak pokok, wajib pajak juga mendapat berbagai keringanan tambahan, seperti pembebasan pajak progresif, potongan SWDKLLJ dari Jasa Raharja, serta penghapusan denda SWDKLLJ untuk tahun-tahun sebelumnya.
Pemprov Jawa Timur juga memperpanjang kebijakan keringanan penetapan PKB dan BBNKB hingga 31 Desember 2025, yang turut berlaku untuk seluruh kendaraan angkutan umum, baik bersubsidi maupun non-subsidi.
Sementara itu, untuk tiga kategori di atas yang ingin mengikuti program pemutihan pajak kendaraan bermotor 2025, perlu menyiapkan beberapa dokumen yang diperlukan, yaitu:
- KTP asli dan fotokopi
- STNK dan BPKB asli dan fotokopi
- Dokumen cek fisik, khusus yang hendak mengganti pelat nomor kendaraan
Untuk mengikuti program ini, wajib pajak bisa mendatangi kantor kantor Samsat Induk, Samsat Pembantu/Cabang, Samsat Keliling, atau Gerai Samsat di mal.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
