Mensesneg: Pemerintah China Memohon Prabowo Setidak Hadir 1 Hari

Mensesneg: Pemerintah China Memohon Prabowo Setidak Hadir 1 Hari

Presiden Prabowo Subianto didampingi Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya bertolak dari Base Ops Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta, menuju Beijing, China, semalam.

Prabowo akhirnya memutuskan melawat ke China memenuhi undangan Presiden Xi Jinping karena situasi keamanan di dalam negeri telah kembali normal setelah aksi demonstrasi yang memicu kerusuhan akhir pekan lalu.

"Satu hari ini Beliau juga memonitor seluruh keadaan dan mendapatkan laporan dari seluruh jajaran terkait bahwa kehidupan masyarakat telah kembali berangsur pulih seperti sedia kala," kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesng) Prasetyo Hadi, di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (2/9) malam.

Prasetyo menambahkan Pemerintah China, dalam beberapa hari belakangan juga memohon dengan sangat kehadiran Presiden Prabowo, setidaknya satu hari dalam acara parade militer di Beijing.

"Oleh karena itulah, demi menjaga hubungan baik dengan Pemerintah Tiongkok, Bapak Presiden memutuskan untuk Beliau berangkat malam ini, dan keesokan malam, Beliau sudah akan kembali ke tanah air," tutur Juru Bicara (Jubir) Presiden itu, dikutip Antara.

Awalnya, Presiden China Xi Jinping mengundang Presiden Prabowo untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Shanghai Cooperation Organisation (SCO) pada 31 Agustus—1 September 2025 di Tianjin, China.

Presiden Prabowo juga diundang untuk menghadiri parade militer memperingati 80 tahun kemenangan dalam Perang Rakyat China Melawan Agresi Jepang dan Perang Dunia Anti-Fasis di Beijing pada hari ini 3 September. (*)