Kaesang Tegaskan Dukungan ke Prabowo, PSI Bantah Isu Adu Domba dengan Jokowi

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, kembali menegaskan dukungan penuh partainya kepada Presiden RI Prabowo Subianto.
Menurut Kaesang, sikap tersebut sudah jelas sejak digelarnya Kongres PSI di Solo, Jawa Tengah, beberapa bulan lalu.
"Kongres PSI 2025 di Solo telah menegaskan mendukung penuh kepemimpinan Bapak Presiden Prabowo. Merah Putih kata Bapak Presiden Prabowo; Merah Putih kata PSI!" ujar Kaesang melalui keterangannya, Senin (1/9/2025).
Mengapa PSI Mendukung Penuh Prabowo?
Kaesang menekankan bahwa Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI akan berada di barisan terdepan untuk mendukung pemerintahan Prabowo.
Program-program pro-rakyat dan pemberantasan korupsi dianggap sebagai agenda prioritas yang harus terus dijalankan.
"Program-program pro-rakyat dan pemberantasan korupsi merupakan program penting yang mendesak untuk terus dilanjutkan," ucap Kaesang.
PSI menilai bahwa konsistensi dalam mendukung program pemerintah sangat penting, terutama untuk menjaga keberlanjutan agenda pembangunan nasional.
Di sisi lain, Kaesang menanggapi munculnya sejumlah konten di media sosial yang mencoba membenturkan hubungan antara Prabowo, PSI, dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Ia menilai isu tersebut tidak benar dan berbahaya.
"DPP PSI dengan tegas menyatakan bahwa itu adalah bohong dan menyesatkan. Ini adalah adu domba yang menginginkan perpecahan antar-pemimpin dan anak bangsa," tegas Kaesang.
Menurutnya, PSI ingin menjaga agar hubungan antar-pemimpin tetap harmonis demi persatuan bangsa. Bahkan, ia menambahkan doa terbaik bagi Indonesia.
"Doa terbaik untuk bangsa dan rakyat Indonesia," kata Kaesang.
Apa Pesan Persatuan dari Video yang Diunggah Prabowo?
Sejalan dengan pernyataan PSI, Presiden Prabowo Subianto juga menekankan pentingnya persatuan melalui sebuah video yang ia unggah di akun Instagram resminya, @prabowo, pada Senin (1/9/2025).
Video tersebut berisi cuplikan pernyataan para presiden terdahulu tentang Pancasila dan persatuan bangsa.
Video dimulai dengan cuplikan Presiden pertama RI, Soekarno, yang menekankan Pancasila sebagai dasar membangun dunia yang lebih baik.
Dilanjutkan dengan Presiden ke-2 RI Soeharto, yang menegaskan pentingnya pembangunan demi masyarakat adil dan makmur berlandaskan Pancasila.
Presiden ke-3 RI BJ Habibie berbicara mengenai keanekaragaman sebagai sumber daya untuk perubahan.
Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menekankan bahwa bangsa Indonesia tetap satu meski berbeda keyakinan.
Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menyoroti semangat pemuda untuk berdiri di atas kaki sendiri.
Kemudian, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyebut bangsa Indonesia tangguh dan berdaya juang kuat.
Presiden ke-7 RI Joko Widodo menegaskan persatuan, kerukunan, serta kerja keras sebagai modal untuk membawa Indonesia lebih maju.
Sebagian artikel ini telah tayang di dengan judul "Kaesang Kembali Tegaskan Dukungan PSI ke Prabowo, Ungkit Hasil Kongres Solo".
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.