Prabowo Pamer Kompilasi Pidato Presiden RI Soal Pancasila, dari Soekarno hingga Jokowi

Prabowo Pamer Kompilasi Pidato Presiden RI Soal Pancasila, Soekarno: Pancasila Pilar Negara, Soeharto: Masyarakat Adil dan Makmur, Habibie: Keanekaragaman sebagai Sumber Daya, Gus Dur: Bangsa yang Sama Meski Beda Keyakinan, Megawati: Pemuda Harus Gagah Berani, SBY: Bangsa Tangguh dan Pantang Menyerah, Jokowi: Persatuan Bisa Membawa Lompatan, Prabowo: Lanjutkan Rintisan Pendahulu
Prabowo Pamer Kompilasi Pidato Presiden RI Soal Pancasila

 Presiden RI Prabowo Subianto membagikan sebuah video yang langsung mencuri perhatian publik. Melalui akun resmi Instagram miliknya @prabowo, pada Senin 1 September 2025.

 Prabowo mengunggah kompilasi cuplikan pidato para Presiden Indonesia dari masa ke masa yang menyinggung soal Pancasila, persatuan bangsa, hingga arah pembangunan negeri.

Video berdurasi beberapa menit itu menampilkan potongan pidato hitam-putih Presiden pertama RI, Soekarno, hingga Presiden ketujuh RI, Joko Widodo, dan ditutup dengan pidato Prabowo sendiri.

Presiden Prabowo Subianto jumpa pers terkait demo besar, Soekarno: Pancasila Pilar Negara, Soeharto: Masyarakat Adil dan Makmur, Habibie: Keanekaragaman sebagai Sumber Daya, Gus Dur: Bangsa yang Sama Meski Beda Keyakinan, Megawati: Pemuda Harus Gagah Berani, SBY: Bangsa Tangguh dan Pantang Menyerah, Jokowi: Persatuan Bisa Membawa Lompatan, Prabowo: Lanjutkan Rintisan Pendahulu

Presiden Prabowo Subianto jumpa pers terkait demo besar

Soekarno: Pancasila Pilar Negara

Dalam cuplikan awal, Presiden Soekarno menegaskan bahwa Pancasila adalah pilar utama bagi Indonesia. Dengan lantang ia menyebut Pancasila sebagai fondasi membangun dunia yang lebih baik.

“Pancasila. Pancasila atau lima pilar negara kita. Kita berupaya membangun sebuah dunia baru, dunia yang lebih baik,” ucap Soekarno.

Soeharto: Masyarakat Adil dan Makmur

Presiden ke-2 RI Soeharto dalam potongan pidato berikutnya menyampaikan bahwa pembangunan Indonesia tidak bisa dilepaskan dari perjuangan bangsa untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila.

Habibie: Keanekaragaman sebagai Sumber Daya

Presiden ke-3 RI B.J Habibie menekankan pentingnya keanekaragaman di Indonesia. Menurutnya, perbedaan suku justru harus dilihat sebagai kekuatan untuk membawa perubahan positif.

“Keanekaragaman dari suku itu justru menjadi sumber daya untuk melaksanakan perubahan-perubahan yang menguntungkan seluruh bangsa yang hidup di sini,” kata Habibie.

Gus Dur: Bangsa yang Sama Meski Beda Keyakinan

Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur mengingatkan pesan sederhana tapi mendalam. Ia menyebut bangsa Indonesia tetaplah satu meski memiliki perbedaan keyakinan.

Megawati: Pemuda Harus Gagah Berani

Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menggelorakan semangat kaum muda. Ia menegaskan bahwa generasi penerus harus menatap masa depan dengan penuh keberanian.

“Pemuda-pemudi Indonesia menatap masa depan dengan penuh gagah berani untuk kita bisa berdiri di atas kaki sendiri,” ujar Megawati.

SBY: Bangsa Tangguh dan Pantang Menyerah

Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan bahwa Indonesia adalah bangsa tangguh. Sejak awal kemerdekaan hingga kini, semangat pantang menyerah dan daya juang tetap hidup di setiap generasi.

Jokowi: Persatuan Bisa Membawa Lompatan

Presiden ke-7 RI Joko Widodo dalam potongan video tersebut menekankan pentingnya persatuan, kerja keras, dan gotong royong. Menurutnya, hal itu menjadi modal utama agar Indonesia bisa melompat lebih tinggi di kancah dunia.

Prabowo: Lanjutkan Rintisan Pendahulu

Video itu ditutup dengan cuplikan pidato Prabowo sendiri. Ia menyebut bahwa Indonesia dibangun di atas fondasi yang sudah diletakkan para Presiden terdahulu.

“Kita bangun Indonesia di atas landasan yang sudah dirintis pendahulu-pendahulu kita. Indonesia harus swasembada pangan, dalam waktu yang sesingkat-singkatnya, bahkan kita siap menjadi lumbung pangan dunia,” ujar Prabowo.

Berikut video lengkapnya: