Resep Jitu Masakan Enak dan Murah untuk Anak, Dijamin Lahap dan Bergizi

7 Masakan Enak dan Murah untuk Anak, Nasi Goreng Telur: Favorit Sepanjang Masa, Tumis Sayur Campur: Segar dan Bergizi, Perkedel Kentang: Camilan yang Bisa Jadi Lauk, Sup Sayur: Hangat dan Menyegarkan, Omelet Sayur: Kaya Protein dalam Waktu Singkat, Sarden Modifikasi: Praktis dan Mengenyangkan, Nasi Uduk atau Nasi Kuning Sederhana: Murah tapi Spesial, Kombinasi Hemat: Telur, Sayur, dan Tempe/Tahu, Menyiasati Kebutuhan dengan Kreativitas
7 Masakan Enak dan Murah untuk Anak

Menghadirkan masakan yang enak sekaligus murah untuk anak sering kali menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang tua maupun anak kos. Namun, sebenarnya tantangan itu bisa teratasi dengan mudah jika kita tahu kuncinya. Rahasia dari menu hemat tapi tetap bergizi terletak pada penggunaan bahan sederhana, mudah didapat, dan tentunya bisa diolah dengan cepat. Apalagi, anak-anak umumnya menyukai makanan dengan cita rasa yang ringan namun tetap mengenyangkan.

Dalam kehidupan sehari-hari, variasi menu sangat penting agar anak tidak cepat bosan. Menariknya, banyak resep sederhana yang bisa dipraktikkan di rumah tanpa memerlukan biaya besar. Berikut ini tujuh ide masakan enak dan murah yang dapat menjadi inspirasi.

Nasi Goreng Telur: Favorit Sepanjang Masa

Tidak dapat dipungkiri, nasi goreng telur adalah menu andalan yang selalu berhasil memikat selera. Hanya dengan nasi sisa semalam, sebutir telur, bawang merah, bawang putih, serta tambahan kecap, kita sudah bisa menyajikan sepiring nasi goreng hangat yang harum. Agar lebih sehat, tambahkan potongan wortel, sawi, atau bahkan sedikit jagung manis. Perpaduan rasa gurih dari telur dan manisnya kecap membuat masakan ini jadi favorit anak-anak sekaligus hemat di kantong.

Tumis Sayur Campur: Segar dan Bergizi

Bagi yang ingin menyajikan lauk praktis, tumis sayur campur adalah pilihan tepat. Bahan-bahannya sangat sederhana, seperti kol, wortel, dan tauge. Jika ingin lebih lengkap, tambahkan ayam suwir atau tempe agar kaya protein. Proses memasaknya pun tidak memakan waktu lama, hanya perlu ditumis sebentar dengan bawang putih dan sedikit saus tiram untuk memperkuat rasa. Selain sehat, menu ini juga bisa membuat anak lebih terbiasa menyantap sayuran.

Perkedel Kentang: Camilan yang Bisa Jadi Lauk

Siapa sangka, kentang rebus yang dihaluskan dapat diubah menjadi perkedel lezat. Bahan yang diperlukan hanya kentang, telur, bawang, garam, dan sedikit merica. Setelah digoreng, perkedel bisa disajikan sebagai lauk nasi maupun camilan sore hari. Agar lebih hemat, tambahkan tempe yang dihaluskan atau campurkan sisa sayuran yang ada di kulkas. Dengan begitu, rasanya tetap enak dan nilai gizinya pun bertambah.

Sup Sayur: Hangat dan Menyegarkan

Jika ingin masakan yang ringan dan segar, sup sayur tentu tidak boleh dilewatkan. Perpaduan wortel, kentang, dan kubis yang direbus bersama kuah bening akan menghasilkan rasa yang menenangkan. Untuk menambah selera anak, tambahkan bakso atau sosis yang harganya terjangkau. Sup sayur bukan hanya bergizi, tetapi juga cocok dimakan kapan saja, baik saat sarapan, makan siang, maupun makan malam.

Omelet Sayur: Kaya Protein dalam Waktu Singkat

Telur memang selalu bisa diolah menjadi banyak hidangan menarik. Salah satunya adalah omelet sayur. Cukup campurkan telur dengan irisan wortel, bayam, atau daun bawang, lalu goreng hingga matang. Hidangan ini cepat disiapkan, bergizi tinggi, serta kaya protein dan vitamin. Anak-anak biasanya menyukai tekstur lembutnya, apalagi jika disajikan dengan nasi hangat atau roti tawar.

Sarden Modifikasi: Praktis dan Mengenyangkan

Sarden kalengan sering dianggap sebagai makanan darurat, padahal bisa diolah menjadi hidangan lezat. Caranya sederhana, tambahkan irisan cabai, bawang, dan tomat saat memanaskan sarden. Agar lebih lengkap, bisa juga ditambahkan sayur seperti buncis atau bayam. Hasilnya, sarden terasa lebih segar dan tidak monoton. Menu ini sangat cocok untuk anak kos karena praktis, hemat, dan tetap nikmat.

Nasi Uduk atau Nasi Kuning Sederhana: Murah tapi Spesial

Sesekali, anak tentu ingin makan menu yang terasa istimewa. Nasi uduk atau nasi kuning sederhana bisa jadi pilihan. Beras cukup dimasak dengan santan instan agar gurih. Sajikan dengan lauk sederhana seperti tempe goreng, telur dadar, dan sambal. Walaupun terbuat dari bahan murah, menu ini bisa memberikan suasana makan yang lebih berkesan, cocok untuk akhir pekan atau saat anak ingin variasi rasa.

Kombinasi Hemat: Telur, Sayur, dan Tempe/Tahu

Selain menu di atas, ada satu kombinasi yang tak kalah hemat sekaligus bergizi, yaitu telur, sayur, dan tempe atau tahu. Kombinasi ini sangat fleksibel karena bisa diolah menjadi berbagai menu, mulai dari tumisan, gorengan, hingga sup sederhana. Selain mudah ditemukan di pasar dengan harga murah, bahan-bahan ini juga kaya akan nutrisi yang baik untuk pertumbuhan anak.

Menyiasati Kebutuhan dengan Kreativitas

Pada akhirnya, kunci dari masakan enak dan murah untuk anak terletak pada kreativitas. Dengan sedikit improvisasi, bahan sederhana bisa diubah menjadi hidangan istimewa. Misalnya, sisa nasi bisa diolah menjadi nasi goreng, sementara sisa sayur bisa dijadikan campuran perkedel. Hal-hal kecil seperti ini tidak hanya membantu menghemat biaya, tetapi juga mengurangi makanan yang terbuang.

Selain itu, penting juga untuk melibatkan anak dalam proses memilih atau memasak makanan. Dengan cara ini, mereka bisa belajar tentang gizi sekaligus lebih bersemangat untuk makan hidangan buatan rumah.

Menyediakan masakan yang enak, murah, dan bergizi untuk anak sebenarnya tidaklah sulit. Mulai dari nasi goreng telur, tumis sayur, hingga nasi kuning sederhana, semua bisa disiapkan dengan cepat dan tanpa menguras dompet. Yang dibutuhkan hanyalah sedikit kreativitas dan kemauan untuk mencoba berbagai variasi menu. Dengan begitu, anak tetap bisa menikmati makanan lezat setiap hari, sementara pengeluaran tetap terkendali.